Gambaran Drug Related Problems (Drps) Pada Pasien Stroke Rawat Inap Rumah Sakit X Di Yogyakarta

Nurhaini, Rahmi and Akrom, Akrom and Jatiningrum, Agnes (2017) Gambaran Drug Related Problems (Drps) Pada Pasien Stroke Rawat Inap Rumah Sakit X Di Yogyakarta. [Artikel Dosen]

[thumbnail of akrom_39_2017_drp strok.pdf] Text
akrom_39_2017_drp strok.pdf

Download (169kB)

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui adanya Drug Related Problems pada pasien stroke baik yang hemoragik maupun non hemoragik yang menjalani rawat inap di Rumah Sakit X di Daerah Istimewa Yogyakarta.Stroke adalah penyakit serebrovaskuler yang menjadi penyebab utama kematian di seluruh dunia. Drug Related Problems adalah kejadian yang tidak diinginkan yang dialami oleh pasien yang berkaitan dengan terapi obat sehingga dapat mengganggu keberhasilan terapi yang diharapkan. Penelitian ini merupakan penelitian observasi deskriptif analitik dengan desain prospektif cross sectional pada bulan Desember 2014-April 2015 di Unit Rawat Inap Rumah Sakit X di Daerah Istimewa Yogyakarta. Pasien yang memenuhi kriteria inklusi diambil datanya dari catatan rekam medis pasien dan wawancara dengan pasien atau keluarga pasien.Kriteria inklusi pada penelitian ini adalah pasien yang didiagnosa stroke non hemoragik maupun stroke hemoragik, baik dengan penyakit penyerta maupun tanpa penyakit penyerta dan dirawat dalam bangsal rawat inap. Dari data pasien dilakukan pengkajian berupa kejadian drug related problems, DRPs terkait ketidaktepatan dosis, indikasi tanpa obat, obat tanpa indikasi dan ketidaktepatan pasien. Data yang diperoleh di analiasa secara deskriptif dan dilanjutkan dengan uji analisis untuk mengetahui ada dan tidaknya hubungan dari masing-masing faktor resiko. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 106 pasien, 63,2% adalah kategori pasien geriatri (>60 tahun). Dan sebanyak 85,8% pasien didiagnosa stroke non hemoragik dan sisanya sebanyak 14,2% didiagnosa stroke hemoragik. Prosentase kejadian Drug Related Problems pada pasien stroke yang menjalani rawat inap sebesar 93,4%. Kejadian Drug Related Problems muncul pada ketidaktepaan dosis sebesar 13,2%, indikasi tanpa terapi 75,5%, obat tanpa indikasi 66%, ketidaktepatan obat sebesar 66% serta ketidakpatuhan tenaga professional terhadap kesesuaian guidline sebesar 93,4%. Terdapat hubungan antara faktor resiko usia dan jenis stroke terhadap kejadian Drug Related Problems (p<0,05), tetapi tidak terdapat hubungan antara banyaknya obat yang diterima pasien terhadap kejadian Drug Related Problems dan tidak terdapat hubungan antara kejadian Drug Related Problems dengan outcome pasien (p>0,05).

Item Type: Artikel Dosen
Subjects: R Medicine > RM Therapeutics. Pharmacology
Divisi / Prodi: Faculty of Pharmacy (Fakultas Farmasi) > Pharmacy Doc
Depositing User: Akrom Akrom
Date Deposited: 14 Sep 2018 06:41
Last Modified: 14 Sep 2018 06:41
URI: http://eprints.uad.ac.id/id/eprint/10548

Actions (login required)

View Item View Item