Konsistensi Tahanan Kawat Kumparan Terhadap Hukum Ohm Pada Berbagai Medium

Toifur, Moh. and sumantri, sandi and sumaji, sumaji (2011) Konsistensi Tahanan Kawat Kumparan Terhadap Hukum Ohm Pada Berbagai Medium. In: PERTEMUAN ILMIAH XXV HIMPUNAN FISIKA INDONESIA JATENG & DIY " PENELITIAN DAN PENDIDIKAN FISIKA BERBASIS SUMBER DAYA DAN KEARIFAN LOKAL", 9 April 2011, UNSOED PURWOKERTO.

[thumbnail of prosiding HFI jateng- DIY 1.pdf]
Preview
Text
prosiding HFI jateng- DIY 1.pdf

Download (3MB) | Preview

Abstract

Hukum Ohm mengungkapkan hubungan linier antara beda potensial dan kuat arus listrik yang mengalir dalam suatu konduktor berhambatan. Di Indonesia pada tingkat SLTP dan SLTA hukum Ohm jarang sekali dipelajari dengan eksperimen, tapi lebih banyak ditinjau dari segi teori yang terdapat pada buku referensi sehingga siswa kurang mendapatkan gambaran nyata. Diperguruan tinggi hukum Ohm pembelajarannya sidertai dengan percobaan yang menggunakan berbagai jenis bahan, salah satunya adalah kawat kumparan. Penelitian tentang konsistensi kawat kumparan terhadap hukum Ohm penting dilakukan karena banyak peralatan elektronik yang memanfaatkan kawat kumparan. Terkait hal itu telah dilakukan percobaan hukum Ohm menggunakan kumparan tembaga berdiameter 0,125 mm sepanjang 30 m dan ditempatkan pada beberapa medium (udara, kumparan kawat diberi angin, air dan minyak tanah) kumparan diberi tegangan (V) yang bervariasi dari 1,8-9volt, kemudian kuat arus listrik (I) pada rangkaian diukur. Dari set adata (V,I) kemudian difitting menurut model yang sesuai, selanjutnya dari penyimpangan kurva terhadap garis lurus dianalisis tingkat konsistensinya terhadap hukum Ohm. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh bahwa pada tegangan 1,8-4 volt kumparan konsisten terhadap hukum Ohm pada semua medium, namun pada tegangan 4-9 volt kumparan tidak konsisten terhadap hukum Ohm. Urut-urutan medium dari yang kurang konsisten sampai dengan yang paling tidak konsisten terhadap hukum Ohm adalah minyak tanah air, kumparan kawat diberi angin dan udara. Dengan keadaan ini maka jika kumparan tersebut akan digunakan sebagai komponen elektronik yang ikut memberikan andil pada timbulnya hambatan arus listrik, maka pada pasokan tegangan lebih besar dari 4 volt perlu dipertimbangkan penggunaan medium untuk mengurangi terjadinya simpangan terhadap hukum Ohm.

Item Type: Conference or Workshop Item (Paper)
Subjects: Q Science > QC Physics
Divisi / Prodi: Faculty of Teacher Training and Education (Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan) > S2-Masters in Physics Education (S2-Pendidikan Fisika)
Depositing User: Dr., M.Si. Moh Toifur
Date Deposited: 10 Jan 2020 06:52
Last Modified: 10 Jan 2020 06:52
URI: http://eprints.uad.ac.id/id/eprint/16344

Actions (login required)

View Item View Item