Similarity Check: peningkatan sistem imun oleh kombinasi ekstrak etanol daun awar-awar (Ficus Septica Burm F.) dan ekstrak etanol daun kelor (Moringa oleifera) sebagai ko-kemoterapi kanker pada tikus putih betina galur sparague

Sari, Dewi Indah and Yazin, Annisa Hardikasari and Anovia, Rizka Angerti and Ismayani, Ulfa and Darmawan, Endang Similarity Check: peningkatan sistem imun oleh kombinasi ekstrak etanol daun awar-awar (Ficus Septica Burm F.) dan ekstrak etanol daun kelor (Moringa oleifera) sebagai ko-kemoterapi kanker pada tikus putih betina galur sparague. Pharmaciana.

[thumbnail of PENINGKATAN_SISTEM_IMUN_OLEH_KOMBINASI_EKSTRAK_ETA.pdf]
Preview
Text
PENINGKATAN_SISTEM_IMUN_OLEH_KOMBINASI_EKSTRAK_ETA.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Penggunaan obat doksorubisin untuk terapi kanker menyebabkan sistem imun tubuh menurun. Daun awar-awar dan daun kelor merupakan tanaman herbal yang memiliki manfaat sebagai agen imunostimulan atau meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Adapun tujuan penelitian ini untuk mengetahui efek kombinasi ekstrak etanol daun awar–awar dan ekstrak etanol daun kelor sebagai kokemoterapi kanker pada tikus putih betina galur Sprague Dawley yang terinduksi doksorubisin. Delapan belas ekor tikus Sprague Dawley dibagi menjadi 6 kelompok perlakuan, yaitu kelompok normal diberi NaCl 0,9% 10ml/kgBB, kelompok kontrol positif diberi doksorubisin dosis 4,67 mg/kgBB, kelompok perlakuan dosis tunggal yang masing-masing diberi ekstrak etanol daun awarawar dosis 750 mg/kgBB dan ekstrak etanol daun kelor 500 mg/kgBB, kelompok perlakuan yang masing- masing diberi kombinasi ekstrak etanol daun awar-awar dan daun kelor dengan dosis 1,25 g/kgBB dan dosis 1,75 g/kgBB. Perlakuan dilakukan selama 7 hari berturut turut. Pada hari ke-1 dan ke-4 masing masing kelompok perlakuan kecuali kelompok normal diinduksi doksorubisin 4,67 mg/kgBB secara intramuskuler. Pengambilan darah untuk pemeriksaan limfosit CD3+ dan limfosit CD8+ dilakukan pada hari ke-0 dan ke-7. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kombinasi ekstrak etanol daun awar-awar dan daun kelor dosis 1,25 g/kgBB dan dosis 1,75 g/kgBB dapat meningkatkan sistem imun relatif kecil yang secara statistik tidak berbeda signifikan (p>0,05). Namun pemberian dosis tunggal ekstrak etanol daun kelor dosis 500 mg/kgBB memiliki aktivitas sebagai imunostimulator terhadap CD3+ dan CD8+ yang lebih efektif jika dibandingkan dengan pemberian dosis tunggal ekstrak etanol daun awar-awar dosis 750 mg/kgBB.
Kata Kunci : doksorubisin, daun awar-awar, daun kelor, limfosit CD3+ dan limfosit CD8+ limfosit.

Item Type: Other
Subjects: Z Bibliography. Library Science. Information Resources > ZA Information resources > ZA4050 Electronic information resources
Divisi / Prodi: Faculty of Pharmacy (Fakultas Farmasi) > Program of Professional Pharmacist
Depositing User: Dr.rer.nat Endang Darmawan
Date Deposited: 13 May 2020 15:00
Last Modified: 13 May 2020 15:00
URI: http://eprints.uad.ac.id/id/eprint/18681

Actions (login required)

View Item View Item