EVALUASI TITIK KRITIS BERDASARKAN HAZARD ANALYSIS CRITICAL CONTROL POINT (HACCP) DAN HIGIENE KARYAWAN DI PENGOLAHAN SUSU KAMBING ETAWA AGRO PRIMA MENGGUNAKAN METODE CHECKSHEET DAN DIAGRAM FISHBONE

Ramadhanty, Theriska Ariella (2021) EVALUASI TITIK KRITIS BERDASARKAN HAZARD ANALYSIS CRITICAL CONTROL POINT (HACCP) DAN HIGIENE KARYAWAN DI PENGOLAHAN SUSU KAMBING ETAWA AGRO PRIMA MENGGUNAKAN METODE CHECKSHEET DAN DIAGRAM FISHBONE. [Laporan KP] (Unpublished)

[thumbnail of KP_180~2.PDF] Text
KP_180~2.PDF

Download (209kB)
[thumbnail of KP_1800033050_ISI LAPORAN.pdf] Text
KP_1800033050_ISI LAPORAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Kambing etawa merupakan salah satu jenis hewan ternak dwiguna yang dapat menghasilkan daging dan susu. Susu kambing etawa memiliki daya cerna lebih baik dibandingkan susu sapi. Susu kambing etawa dapat diolah menjadi susu bubuk untuk memperpanjang umur simpannya. Dalam memproduksi susu kambing bubuk industri pangan wajib menerapkan sanitasi industri dan higiene karyawan untuk memjamin keamanan pangan yang diproduksi. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi sanitasi industri dan higiene karyawan dalam memproduksi susu kambing etawa bubuk di Pengolahan Susu Kambing Etawa Agro Prima, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan metode check sheet sanitasi industri dan higiene karyawan, diagram fishbone dan Hazard Analysis Critical Control Point (HACCP).
Hasil penelitian ini didapatkan bahwa lokasi produksi, lingkungan produksi, bangunan produksi, peralatan produksi, fasilitas sanitasi, kesehatan dan kegiatan higiene karyawan, pemeliharaan program sanitasi industri dan higiene karyawan belum diterapkan dengan baik. Hal tersebut belum diterapkan dengan baik karena kurangnya disiplin karyawan, tidak ada pengarahan dan pengawasan dari pimpinan serta fasilitas sanitasi dan higiene yang masih belum memadai. Hasil dari Analysis Critical Control Point (HACCP) terdapat 5 titik kritis atau Critical Control Ponit (CCP) yaitu pada proses penerimaan bahan baku, pemanasan 1, pemanasan 2, penyortiran dan pengemasan.
Pengolahan Etawa Agro Prima belum menerapkan sanitasi industri dan higiene karyawan dengan baik. Oleh karena itu perlu dilakukan penerapan sanitasi industri dan higiene karyawan serta adanya pengarahan dan pengawasan dalam memproduksi susu kambing etawa bubuk agar produk yang diproduksi terjamin keamanan pangannya dan tidak menimbulkan bahaya bagi konsumennya.

Kata kunci : titik kritis, higiene karyawan, susu kambing

Item Type: Laporan KP
Subjects: T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering
Divisi / Prodi: Faculty of Industrial Technology (Fakultas Teknologi Industri) > S1-Food Technology (S1-Teknologi Pangan)
Depositing User: Theriska Ariella Ramadhanty
Date Deposited: 04 Oct 2021 01:17
Last Modified: 04 Oct 2021 01:17
URI: http://eprints.uad.ac.id/id/eprint/28856

Actions (login required)

View Item View Item