Yuliani, Sapto and Kurniati, Suci and Iswahyuni, Desi and Sofia, Vivi and Widyaningsih, Wahyu and Bachri, Moch. Saiful (2021) Hasil cek similarity" Efektivitas Ekstrak Pegagan (Centella asiatica) Dalam Pencegahan Ekspresi Gen Caspase 8 PADA Sel Pyramidal Tikus Model Demensia". Fitofarmaka: Jurnal Ilmiah Farmasi, 11 (2). ISSN p-ISSN: 2087-9164, e-2622-755X
Text (HASIL CEK SIMILARITY)
HASIL_Yulian, Kurniati, Iswahyuni, Sofia, Widyaningsih, Bachri_Pegagan_ caspase 8_ demensia_ trimetiltin (1).pdf - Submitted Version Download (3MB) |
Abstract
Penelitian sebelumnya membuktikan bahwa pemberian ekstrak pegagan (Centela asiatica) dapat mencegah peningkatan ekspresi protein caspase 3 dan menurunkan ekspresi Bcl-2 yang berkaitan dengan apoptosis di daerah CA1 dan CA2-CA3 sel pyramidal hippocampus pada tikus model demensia. Selain ekspresi protein tersebut, mekanisme apoptosis juga melibatkan protein lain yaitu caspase 8, yaitu protease sistein yang berperan sebagai inisiator apoptosis di jalur ekstrinsik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efek ekstrak pegagan dalam mencegah ekspresi gen caspase 8 di sel pyramidal hippocampus pada tikus model demensia yang diinduksi dengan trimetiltin (TMT). Sebanyak 30 ekor tikus Sprague Dawley, 3 bulan, jantan, berat 200-300 g dibagi menjadi 6 kelompok. sebagai berikut: Kelompok Normal dan TMT diberi CMC-Na, kelompok ekstrak diberi ekstrak dosis 100 (EP-100), 200 (EP-200) dan 400 mg/kg BB (EP-400), sedangkan kelompok Sitikolin diberi sitikolin dosis 200 mg/kg B. Pemberian perlakuan selama 35 hari. Injeksi TMT dilakukan pada hari ke-8 perlakuan dengan dosis 8 mg/kg BB secara intraperitoneal, kecuali pada kelompok normal. Pada hari ke 36 tikus dikorbankan, otak diambil, kemudian bagian hippocampus dipisahkan untuk pembuatan preparat imunohistokimia untuk pengamatan ekspresi gen caspase 8 di sel pyramidal daerah CA1 dan CA2CA3. Jumlah sel yang mengekspresikan gen caspase 8 pada sel pyramidal di daerah CA1 dan CA2CA3 dianalisis dengan uji anava satu jalur dilanjutkan dengan uji LSD dengan tingkat signikansi 0.05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian TMT meningkatkan secara signifikan jumlah sel yang mengekspresikan caspase 8 di daerah CA1 namun tidak pada daerah CA2CA3. Pemberian ekstrak pegagan dosis 400 mg/kg BB menurunkan secara signifikan ekspresi caspase 8 namun tidak terjadi pada dosis 100 dan 200 mg/kg BB. Dengan demikian ekstrak pegagan berpotensi dikembangkan untuk mencegah demensia.
Item Type: | Artikel Umum |
---|---|
Keyword: | Pegagan; caspase 8; demensia; trimetiltin |
Subjects: | R Medicine > RM Therapeutics. Pharmacology |
Divisi / Prodi: | Faculty of Pharmacy (Fakultas Farmasi) > Program of Professional Pharmacist |
Depositing User: | Moch. Saiful Bachri |
Date Deposited: | 22 Nov 2022 06:54 |
Last Modified: | 22 Nov 2022 06:54 |
URI: | http://eprints.uad.ac.id/id/eprint/37571 |
Actions (login required)
View Item |