Maryudi, Maryudi and Rahayu, Aster and Syauqi, Refah and Islami, Muhammad Kresna (2021) Teknologi Pengolahan Kandungan Kromium dalam Limbah Penyamakan Kulit Menggunakan Proses Adsorpsi: Review. [Artikel Dosen]
Text
Cek Plagiarisme-Teknologi Pengolahan Kandungan Kromium dalam Limbah Penyamakan Kulit menggunakan Proses Adsorpsi Review.pdf Download (2MB) |
Abstract
Permasalahan yang sering terjadi pada industri-industri saat ini adalah pengolahan limbah yang tidak sempurna. Salah satu jenis industri yang memerlukan perhatian serta pengolahannya adalah limbah yang mengandung kromium seperti pada industri penyamakan kulit. Limbah penyamakan kulit masih menyisihkan logam-logam berbahaya dalam limbahnya seperti logam berat kromium (Cr). Kromium yang digunakan untuk menghasilkan olahan kulit yang lebih halus. Sekitar 30-40% kromium akan terbawa dalam limbah cair penyamakan. Tingginya kadar kromium yang tersisa dan terbawa dalam limbah dapat menyebabkan toksisitas akut dan kronis terhadap lingkungan bahkan juga sangat berbahaya terhadap mahluk hidup. Salah satu penanganannya adalah dengan menggunakan metode adsorpsi yang dimana merupakan salah satu metode alternatif dengan berbagai keuntungan yang ada. Biaya penanganan yang relatif murah, proses yang sederhana, dan kemungkinan dapat didaur ulang merupakan beberapa keuntungan dari proses adsorbsi. Selain itu, proses adsorbsi dapat dimaksimalkan dengan menggunakan adsorben yang memiliki spesifikasi potensi tertentu terhadap penyerapan kromium. Artikel ini me-review perbandingan metode adsorbsi batch dan kontinyu pada proses pengolahan kandungan kromium dalam limbah penyamakan kulit.
The waste management issue is one of the biggest problems in the industries recently. Every industry has a high probability of releasing toxic by-product to the environment in the form of waste. One example is in the leather tanning industry. Leather tanning waste still removes harmful metals in its waste, such as heavy metal chromium (Cr). Chromium is used to produce finer skin products. About 30-40% chromium will be carried in the tanning liquid waste. The high chromium levels remaining and carried away in the waste can cause acute and chronic toxicity to the environment and even very harmful to living things. Adsorption is one of the highly recommended methods available to overcome this problem. Relatively low handling costs, simple processes, and the possibility of being recycled are some of the adsorption process's advantages. In addition, the adsorption process can be maximized by using adsorbents that have specific potential specifications for chromium absorption. This article reviews batch and continuous adsorption methods in the processing of chromium content in tannery waste.
Item Type: | Artikel Dosen |
---|---|
Subjects: | T Technology > T Technology (General) |
Divisi / Prodi: | Faculty of Industrial Technology (Fakultas Teknologi Industri) > S2-Chemical Engineering(S2-Teknik Kimia) |
Depositing User: | S.T Zulia Arifah |
Date Deposited: | 03 Apr 2023 01:35 |
Last Modified: | 03 Apr 2023 01:35 |
URI: | http://eprints.uad.ac.id/id/eprint/42202 |
Actions (login required)
View Item |