Analisis beban kerja karyawan pada pencapaian target Tahunan dengan penggunaan metode Subjective Workload Asessment Technique (SWAT)

Togubu, Lili Supriani (2024) Analisis beban kerja karyawan pada pencapaian target Tahunan dengan penggunaan metode Subjective Workload Asessment Technique (SWAT). S1 thesis, Universitas Ahmad Dahlan.

[thumbnail of JUDUL] Text (JUDUL)
T1_1900019184_JUDUL__240605101302.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (740kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB I] Text (BAB I)
T1_1900019184_BAB_I__240605101302.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (256kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB II] Text (BAB II)
T1_1900019184_BAB_II__240605101302.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (473kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB III] Text (BAB III)
T1_1900019184_BAB_III__240605101302.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (348kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB IV] Text (BAB IV)
T1_1900019184_BAB_IV__240605101302.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy
[thumbnail of BAB V] Text (BAB V)
T1_1900019184_BAB_V__240605101302.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (21kB) | Request a copy
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka)
T1_1900019184_DAFTAR_PUSTAKA__240605101302.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (146kB) | Request a copy
[thumbnail of Lampiran] Text (Lampiran)
T1_1900019184_LAMPIRAN__240605101302.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (662kB) | Request a copy

Abstract

Pelayanan DUKCAPIL berpengaruh terhadap beban kerja karyawan menyesuaikan dengan beban tugas dari setiap divisi. Penelitian ini dilakukan di DUKCAPIL Kota Tidore Kepulauan dengan mengukur beban kerja dalam pencapaian target tahunan yang ditanggung dengan jumlah karyawan yang diteliti sebanyak 30 karyawan. Akibat dari keterbatasan karyawan membuat beban tugas karyawan tidak seimbang dengan jam kerja yang dimiliki. Maka, penelitian ini bertujuan mengetahui faktor dominan yang dirasakan dan tingkat beban kerja oleh setiap karyawan.
Penelitian ini menggunakan metode SWAT yang menganalisis beban kerja mental yang dialami oleh karyawan dengan menggunakan 3 faktor yang terdiri dari time load (T), effort load (E), dan stress load (S). Penggunaan metode ini melalui penyebaran kuisioner 27 kartu SWAT dan pengisian skor beban kerja dengan mengikuti aktivitas sehari-hari waktu bekerja. Hasil data dari responden tersebut akan diolah melalui 2 tahapan yang terbagi atas scale development dan event scoring.
Hasil pengolahan menggunakan software dosbox 0.74 dengan nilai kendall koefisien diperoleh sebesar 0,8705 > 0,75 artinya, bahwa data yang diolah bersifat homogen. Nilai prototype korelasi dari 3 faktor diperoleh rata-rata TES => 0,90 dan TSE => 0,80 kemudian, nilai kepentingan yang didapat sebesar 69,41.%. Maka, faktor dominan yang dirasakan oleh responden adalah time load (T). Kemudian, untuk nilai korelasi dari ketiga faktor diperoleh tingkat beban kerja overload sebesar 39,76%, tingkat beban kerja sedang sebesar 36,76�n tingkat beban kerja underload sebesar 23,53 %. Hasil tersebut memiliki tingkat yang overload pada faktor time load (T). Maka, perlu perbaikan dengan menambahkan divisi bagian front office dan melakukan perombakan karyawan dengan memindahkan 4/5 karyawan untuk ditugaskan di bagian pelayanan depan.

Item Type: Thesis (S1)
Keyword: beban kerja mental, ergonomi kognitif, karyawan DUKCAPIL, SWAT
Subjects: H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform
Divisi / Prodi: Faculty of Industrial Technology (Fakultas Teknologi Industri) > S1-Industrial Engineering (S1-Teknik Industri)
Depositing User: userperpus3 userperpus3
Date Deposited: 10 Jun 2024 07:14
Last Modified: 10 Jun 2024 07:14
URI: http://eprints.uad.ac.id/id/eprint/64004

Actions (login required)

View Item View Item