Menggagas Penguatan Kajian Akhlak Kewargaan (Civic Culture) Perspektif Islam dalam Masyarakat Multikulrutal

Arif, Dikdik Baehaqi (2015) Menggagas Penguatan Kajian Akhlak Kewargaan (Civic Culture) Perspektif Islam dalam Masyarakat Multikulrutal. In: Seminar Nasional Penguatan Komitmen Akademik dalam Memperkokoh Jatidiri Pendidikan Kewarganegaraan, 4 April 2015, Bandung.

This is the latest version of this item.

[thumbnail of Menggagas_Penguatan_Kajian_Akhlak_Kewargaan_Perspektif_Islam] Text
Menggagas_Penguatan_Kajian_Akhlak_Kewargaan_Perspektif_Islam - Published Version

Download (420kB)

Abstract

Pendidikan Kewarganegaraan berperan penting dalam mengembangkan budaya kewargaan
(civic culture) yang diperlukan dalam rangka membangun sistem politik demokrasi. Sebagai
program kurikuler pada tingkat pendidikan dasar dan menengah, mata pelajaran Pendidikan
Kewarganegaraan berorientasi untuk mempersiapkan warga negara muda agar memiliki
kemampuan untuk terlibat dan berpartisipasi aktif dalam masyarakat politik. Pada masyarakat Indonesia yang multikultural, budaya kewargaan perlu dibangun di atas fondasi akhlak kewargaan, yang meliputi karakter dan komitmen kewargaan berdasarkan pada nilai Pancasila. Tulisan ini membahas gagasan perlunya penguatan kajian akhlak kewargaan perspektif Islam, terutama pada komunitas PKn di lembaga pendidikan (berbasis) Islam untuk memperkuat peran warga negara dalam masyarakat multikultural Indonesia.

Item Type: Conference or Workshop Item (Paper)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisi / Prodi: Faculty of Teacher Training and Education (Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan) > S1-Pancasila and Citizenship Education (S1-Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan))
Depositing User: Dikdik Baehaqi Arif
Date Deposited: 18 Apr 2017 09:24
Last Modified: 18 Apr 2017 09:24
URI: http://eprints.uad.ac.id/id/eprint/6506

Available Versions of this Item

Actions (login required)

View Item View Item