Mahfudz Al Ghozali, Faiz (2023) Konsep Al-Samāhah dalam membangun masyarakat madani (studi Ma’āni Al-Hadīṡ Kitab Al-Adāb Al-Mufrad no. indeks 287). S1 thesis, Universitas Ahmad Dahlan.
Text (JUDUL)
T1_1820027109_JUDUL__230805115843.pdf Download (2MB) |
|
Text (BAB I)
T1_1820027109_BAB_I__230805115843.pdf Download (1MB) |
|
Text (BAB II)
T1_1820027109_BAB_II__230805115843.pdf Restricted to Registered users only Download (699kB) | Request a copy |
|
Text (BAB III)
T1_1820027109_BAB_III__230805115843.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text (BAB IV)
T1_1820027109_BAB_IV__230805115843.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text (BAB V)
T1_1820027109_BAB_V__230805115843.pdf Restricted to Registered users only Download (263kB) | Request a copy |
|
Text (Daftar Pustaka)
T1_1820027109_DAFTAR_PUSTAKA__230805115843.pdf Restricted to Registered users only Download (328kB) | Request a copy |
|
Text (Lampiran)
T1_1820027109_LAMPIRAN__230805115843.pdf Restricted to Registered users only Download (163kB) | Request a copy |
|
Text (Naskah Publikasi)
T1_1820027109_NASKAH_PUBLIKASI__230805115934.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB) | Request a copy |
Abstract
Allah ciptakan manusia dengan penuh perbedaan, baik yang bersifat fisik seperti suku dan bangsa, maupun yang bersifat non-fisik seperti pemikiran, pendapat, budaya dan keyakinan. Perbedaan tersebut terkadang dinarasikan sebagai hal yang negatif. Padahal Allah menghendaki manusia untuk saling mengerti dan memahami bahwa perbedaan ada untuk bekerja sama dalam menciptakan keharmonisan. Skripsi ini mengkaji terkait hadis no. indeks 287 dalam kitab Al-Adāb Al-Mufrad dengan metode Ma’āni al-Hadīṡ dengan perspektif Islamic Worldview. Hal ini dikarenakan banyak umat Islam yang memahami toleransi tanpa pedoman agama. Padahal Islam memiliki ketentuan yang mengatur segala aspek kehidupan.
Skripsi ini merupakan penelitian pustaka (library research) dan bersifat kualitatif dengan metode analisis deskriptif. Mengingat objek kajian ini berupa hadis, penulis mengimplementasikan metode Takhrīj al-Hadīṡ dan teori keautentikan hadis ṣaḥīḥ untuk mendapat validitas sanad dan matan. Sedangkan metode analisis pemaknaan hadis menggunakan metodologi yang dikemukakan Yūsuf al-Qarḍawī.
Validitas hadis al-Bukhārī nomor indeks 287 diperkuat juga dengan syāhid dan muttabi’ adalah ḥasan liżātih atau ṣaḥīḥ lighairih. Adapun pemaknaan hadis al-Hanīfiyyah al-Samḥah merupakan agama yang lurus pada kebenaran dan bersikap toleran memberi kemudahan kepada orang lain dalam kehidupan. Konsep Al-Samāhah merefleksikan sebuah gagasan untuk membentuk masyarakat agamis yang toleran, mudah memaafkan kesalahan, menghargai perbedaan dalam keberagaman, menegakkan keadilan dan saling tolong menolong dalam kebajikan tanpa memandang latar belakang seseorang.
Adapun kesimpulan yang dapat diambil menggambarkan sebuah wacana memperbaiki kualitas keimanan umat secara kolektif. Harapannya umat manusia dapat meneguhkan keyakinan dan persatuan. Hal ini bertujuan untuk membentuk kerukunan antar umat demi mewujudkan masyarakat madani.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Keyword: | Al-Samāhah, ma’āni al-hadīṡ, masyarakat madani |
Subjects: | L Education > L Education (General) L Education > LA History of education |
Divisi / Prodi: | Faculty of Islamic Studies (Fakultas Agama Islam) > S1-Hadith Interpretation (S1-Tafsir Hadith) |
Depositing User: | userperpus2 userperpus2 |
Date Deposited: | 24 Oct 2024 08:12 |
Last Modified: | 24 Oct 2024 08:12 |
URI: | http://eprints.uad.ac.id/id/eprint/76958 |
Actions (login required)
View Item |