Empati sebagai moderator pada hubungan antara fanatisme terhadap kecenderungan perilaku cyberbullying pada remaja penggemar K-pop di media sosial X

Fazri Kalsum Ameliani, Tania (2024) Empati sebagai moderator pada hubungan antara fanatisme terhadap kecenderungan perilaku cyberbullying pada remaja penggemar K-pop di media sosial X. S2 thesis, Universitas Ahmad Dahlan.

[thumbnail of JUDUL] Text (JUDUL)
T2_2008044034_JUDUL__241021091650.pdf

Download (825kB)
[thumbnail of BAB I] Text (BAB I)
T2_2008044034_BAB_I__241019031851.pdf

Download (334kB)
[thumbnail of BAB II] Text (BAB II)
T2_2008044034_BAB_II__241019031851.pdf
Restricted to Registered users only

Download (338kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB III] Text (BAB III)
T2_2008044034_BAB_III__241019031851.pdf
Restricted to Registered users only

Download (745kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB IV] Text (BAB IV)
T2_2008044034_BAB_IV__241019031851.pdf
Restricted to Registered users only

Download (184kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB V] Text (BAB V)
T2_2008044034_BAB_V__241019031852.pdf
Restricted to Registered users only

Download (301kB) | Request a copy
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka)
T2_2008044034_DAFTAR_PUSTAKA__241019031852.pdf
Restricted to Registered users only

Download (435kB) | Request a copy
[thumbnail of Lampiran] Text (Lampiran)
T2_2008044034_LAMPIRAN__241019031852.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Cyberbullying merupakan tindakan agresi melalui internet yang berdampak negatif pada individu. Fenomena cyberbullying di kalangan penggemar K-Pop seringkali dikaitkan dengan fanatisme mereka terhadap idolanya. Fanatisme yang kerap muncul dari penggemar yaitu rela berkelahi di media sosial atau disebut ‘fanwar’. Empati, sebagai kemampuan untuk memahami dan merasakan perasaan orang, diduga menjadi faktor penengah hubungan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran empati terhadap hubungan antara fanatisme dan kecenderungan perilaku cyberbullying pada remaja penggemar K-pop. Metode kuantitatif digunakan dalam penelitian ini, dengan analisis metode Hayes Process model 1 dan analisis regresi kuadratik terhadap 217 responden dengan karakteristik subjek yaitu remaja penggemar kpop yang menjadi pengguna media sosial X di rentang usia 12 – 23 tahun. Berdasarkan hasil pengujian hipotesis, diperoleh hasil bahwa peran empati sebagai variabel moderator secara signifikan dapat memperlemah hubungan fanatisme terhadap kecenderungan cyberbullying pada remaja penggemar K-Pop, dengan nilai int_1 pada t = -2,094 dan pair value sebesar 0,037 (p<0.05). Selain itu, fanatisme dan empati diketahui menunjukkan hubungan kurvilinier yang secara bersama-sama berperan 66% terhadap munculnya perilaku cyberbullying. Secara spesifik, fanatisme memiliki pengaruh parsial sebesar 38,16% lebih besar dibandingkan empati terhadap cyberbullying

Item Type: Thesis (S2)
Keyword: Cyberbullying, empati, fanatisme
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
Q Science > Q Science (General)
Divisi / Prodi: Faculty of Psychology (Fakultas Psikologi) > S2-Master of Psychology (S2-Psikologi)
Depositing User: userperpus2 userperpus2
Date Deposited: 31 Oct 2024 09:17
Last Modified: 31 Oct 2024 09:17
URI: http://eprints.uad.ac.id/id/eprint/77324

Actions (login required)

View Item View Item