EFEK ANTIOKSIDAN EKSTRAK ETANOL GANGGANG HIJAU (Ulva lactuca L.) TERHADAP KADAR MALONDIALDEHID (MDA) DAN AKTIVITAS ENZIM SUPEROKSIDA DISMUTASE (SOD) HEPAR TIKUS YANG DIINDUKSI CCl4

Widyaningsih, Wahyu and Sativa, Riza and Primardiana, Indra (2015) EFEK ANTIOKSIDAN EKSTRAK ETANOL GANGGANG HIJAU (Ulva lactuca L.) TERHADAP KADAR MALONDIALDEHID (MDA) DAN AKTIVITAS ENZIM SUPEROKSIDA DISMUTASE (SOD) HEPAR TIKUS YANG DIINDUKSI CCl4. Media Farmasi, 12 (2). pp. 163-175. ISSN 1412-7946

[thumbnail of Media Farmasi 2015.pdf] Text
Media Farmasi 2015.pdf
Restricted to Registered users only

Download (616kB) | Request a copy
[thumbnail of 3756] Text
3756 - Published Version

Download (24kB)

Abstract

Kerusakan hepar sering disebabkan karena stress oksidatif yang berkaitan erat dengan radikal bebas. Karbon tetraklorida merupakan senyawa toksik sumber radikal bebas penyebab timbulnya stress oksidatif. Adanya kerusakan jaringan tersebut dapat ditandai dengan meningkatnya kadar malonildialdehid (MDA) dan kenaikan kadar enzim superoksid dismutase (SOD). Ganggang hijau (Ulva lactuca L.) mengandung senyawa melatonin yang berfungsi sebagai antioksidan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas ekstrak etanol ganggang hijau (Ulva lactuca L.) sebagai antioksidan dengan parameter kadar MDA dan aktivitas enzim SOD hepar tikus yang diinduksi CCl4. Penelitian ini bersifat eksperimental menggunakan post-test only control group design dilakukan pada 25 hewan uji yang dibagi menjadi lima kelompok, terdiri dari kelompok I (normal) hanya diberi makan dan minum, kelompok II diberi CMC-Na 1%, kelompok III (kontrol pembanding) diberi tablet curcuma 200 mg/KgBB, kelompok IV dan V diberi ekstrak etanol ganggang hijau dosis 100 dan 200 mg/KgBB. Perlakuan dilakukan selama 21 hari dan pada hari ke-22 diinduksi CCl4 1,0 ml/KgBB intraperitoneal(i.p) kecuali kelompok I. Setelah 24 jam, hepar tikus diambil dan diukur kadar MDA hepar dengan metode TBARs. Aktivitas enzim superoksida dismutase (SOD) menggunakan metode spektrofotometri. Analisis data menggunakan One way ANOVA dengan taraf kepercayaan 95% dan dilanjutkan dengan uji LSD. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar MDA hepar meningkat dan aktivitas enzim SOD menurun secara signifikan akibat induksi CCl4 (p<0,05). Tablet curcuma dosis 200 mg/kgBB, ekstrak etanol ganggang hijau dosis 100 dan 200 mg/KgBB dapat menurunkan kadar MDA dan meningkatkan aktivitas SOD hepar tikus yang diinduksi CCl4 secara signifikan (p<0,05). Kesimpulan penelitian ini adalah ekstrak etanol ganggang hijau (Ulva lactuca L.)mempunyai aktivitas antioksidan dengan menurunkan kadar MDA dan meningkatkan aktivitas enzim SOD hepar tikus yang diinduksi CCl4.

Item Type: Artikel Umum
Subjects: R Medicine > RM Therapeutics. Pharmacology
Divisi / Prodi: Faculty of Pharmacy (Fakultas Farmasi) > S2-Master of Pharmacy (S2-Farmasi)
Depositing User: Dr, M.Si.. Wahyu Widyaningsih
Date Deposited: 09 Jan 2018 04:15
Last Modified: 09 Jan 2018 04:15
URI: http://eprints.uad.ac.id/id/eprint/8541

Actions (login required)

View Item View Item