ANALISIS KECACATAN PRODUK MANISAN BUAH CARICA (Carica pubescens) DALAM CUP DI CV. GEMILANG KENCANA WONOSOBO, JAWA TENGAH

Nurhadi, Itsna Fikri (2023) ANALISIS KECACATAN PRODUK MANISAN BUAH CARICA (Carica pubescens) DALAM CUP DI CV. GEMILANG KENCANA WONOSOBO, JAWA TENGAH. [Laporan KP] (Submitted)

[thumbnail of KP_1900033059_JUDUL.pdf] Text
KP_1900033059_JUDUL.pdf

Download (413kB)
[thumbnail of KP_1900033059_ISI LAPORAN.pdf] Text
KP_1900033059_ISI LAPORAN.pdf

Download (3MB)

Abstract

Hasil komoditas buah carica yang melimpah di Dataran Tinggi Dieng banyak diolah oleh perusahaan pangan di area Wonosobo menjadi produk sirup buah carica, termasuk salah satunya CV. Gemilang Kencana. Selain menghasilkan produk pangan dengan rasa yang enak, sudah seharusnya perusahaan memikirkan pula aspek mutu nya. Pengendalian mutu produk pangan harus dilakukan, mengingat produk pangan mudah mengalami kecacatan baik itu ketika proses produksi maupun rusak ketika disimpan menunggu untuk dijual. Maka dari itu dilakukan pengamatan secara langsung pada CV. Gemilang Kencana, yakni pengamatan pada proses produksi serta menganalisis faktor-faktor penyebab kecacatan pada produk sirup buah carica yang dihasilkan. Hasil dari pengamatan ini diketahui kategori cacat produk ada 4, yakni R1 (produk kurang press), R2 (produk dengan sortir tanggung seperti ada bopeng, sisa kulit, atau biji carica), R3 (produk penyok, kemasan tidak bagus, dan ada semut), R4 (produk rusak atau pecah), serta R++ (adanya partikel lain yang bukan merupakan bagian produk seperti logam). Persentase kecacatan produk kategori R1 sebesar 21%, kategori R2 sebesar 25%, kategori R3 sebesar 26%, dan kategori R4 sebesar 28%. Faktor-faktor penyebab kecacatan produk kategori R1 adalah kurang mahir nya karyawan menggunakan mesin press dan juga kondisi mesin yang kurang baik sehingga menghasilkan panas yang kurang stabil menyebabkan produk kurang press. Faktor-faktor penyebab kecacatan produk kategori R2 adalah kualitas buah carica yang kurang baik, kurang terampil nya karyawan saat mengerok biji buah carica yang keras, serta kurang nya ketelitian dalam menyortir daging buah saat proses pemotongan (daging buah yang berbopeng tidak dibuang atau sisa kulit yang menempel tidak dibersihkan). Faktorfaktor penyebab kecacatan produk kategori R3 adalah kapasitas panci pasteurisasi yang berlebihan, tumpukan keranjang inkubasi yang terlalu tinggi, serta beberapa spot di area produksi menjadi jalur semut akibat pemberian kapur ajaib yang tidak merata ke seluruh spot. Sedangkan faktor-faktor penyebab kecacatan produk kategori R4 adalah penerapan personal hygiene yang kurang baik, serta penerapan SOP yang kurang optimal.

Item Type: Laporan KP
Subjects: T Technology > T Technology (General) > T201 Patents. Trademarks
Depositing User: Itsna Nurhadi
Date Deposited: 23 Dec 2023 06:43
Last Modified: 23 Dec 2023 06:43
URI: http://eprints.uad.ac.id/id/eprint/53469

Actions (login required)

View Item View Item