Perubahan arud dalam nazam Jauharat at-tauhid karya Burhanuddin Al-Laqani

Agdita, Shaldi (2024) Perubahan arud dalam nazam Jauharat at-tauhid karya Burhanuddin Al-Laqani. S1 thesis, Universitas Ahmad Dahlan.

[thumbnail of JUDUL] Text (JUDUL)
T1_2000028135_JUDUL__240620025753.pdf

Download (911kB)
[thumbnail of BAB I] Text (BAB I)
T1_2000028135_BAB_I__240620105908.pdf

Download (601kB)
[thumbnail of BAB II] Text (BAB II)
T1_2000028135_BAB_II__240620105908.pdf
Restricted to Registered users only

Download (749kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB III] Text (BAB III)
T1_2000028135_BAB_III__240620105908.pdf
Restricted to Registered users only

Download (540kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB IV] Text (BAB IV)
T1_2000028135_BAB_IV__240620105908.pdf
Restricted to Registered users only

Download (234kB) | Request a copy
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka)
T1_2000028135_DAFTAR_PUSTAKA__240620105908.pdf

Download (271kB)
[thumbnail of Lampiran] Text (Lampiran)
T1_2000028135_LAMPIRAN__240620105908.pdf
Restricted to Registered users only

Download (849kB) | Request a copy

Abstract

Nazam adalah sebuah ungkapan yang sesuai dengan aturan i’rab, dan tidak dikatakan nazam apabila tidak berkaitan dan tersusun dengan baik antara makna dan lafadznya. Menurut kajian sastra Arab, nazam menuntut keharmonisan antara bentuk dan isi, sehingga setiap kata yang dipilih harus memiliki keterkaitan yang kuat dan saling mendukung untuk membentuk sebuah makna yang utuh dan padu. Banyaknya perubahan arud yang terdapat dalam nazam menjadikannya objek yang menarik untuk dikaji, karena setiap perubahan tersebut dapat memberikan nuansa yang berbeda dalam penyampaian makna.Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perubahan arud dari segi zihaf dan ‘illah dalam nazam Jauharat at-tauhid. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan ilmu Arud. Metode deskriptif kualitatif memungkinkan peneliti untuk mendalami setiap perubahan yang terjadi dalam nazam secara rinci dan mendalam, sehingga dapat memahami bagaimana setiap zihaf dan ‘illah berperan dalam membentuk struktur nazam tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam nazam Jauharat at-tauhid terdapat empat jenis zihaf. Zihaf adalah perubahan atau penghilangan harakat tertentu dalam sebuah bait untuk menyesuaikan dengan nazam yang diinginkan. Dalam nazam ini, terdapat 138 bait zihaf khabn, 42 bait zihaf tayyu ,2 bait zihaf khabl, dan 3 bait zihaf syakl. Selain zihaf, penelitian ini juga menemukan tiga jenis ‘illah dalam nazam Jauharat at-tauhid. ‘Illah ialah perubahan yang terjadi pada sabab, watad atau keduanya. Dalam nazam ini, terdapat 32 bait ‘illah naqas qat’u, 11 bait ‘illah naqas qasr, dan 19 bait ‘illah naqas kabl, Dengan demikian, penelitian ini memberikan pemahaman yang lebih mendalam mengenai bagaimana perubahan arud, baik dari segi zihaf maupun ‘illah, berperan penting dalam membentuk keindahan dan keselarasan nazam. Temuan ini juga menunjukkan kompleksitas dalam menciptakan nazam yang bukan hanya indah secara bunyi, tetapi juga kaya makna dan sesuai dengan aturan i’rab.

Item Type: Thesis (S1)
Keyword: Zihaf, ‘illah, ilmu arud, nazam Jauharat at-tauhid
Subjects: L Education > LA History of education
L Education > LB Theory and practice of education
Divisi / Prodi: Faculty of Islamic Studies (Fakultas Agama Islam) > S1-Bahasa dan sastra Arab
Depositing User: userperpus2 userperpus2
Date Deposited: 27 Jun 2024 07:50
Last Modified: 27 Jun 2024 07:50
URI: http://eprints.uad.ac.id/id/eprint/64678

Actions (login required)

View Item View Item