Fasyir, Syaima' Rihan (2024) Pengaruh penyuluhan pencegahan stroke hemoragik terhadap tingkat pengetahuan kader posyandu di Kapanewon Gamping. S1 thesis, Universitas Ahmad Dahlan.
Text (JUDUL)
T1_2000023031_JUDUL__240622023509.pdf Download (1MB) |
|
Text (BAB I)
T1_2000023031_BAB_I__240622023509.pdf Download (254kB) |
|
Text (BAB II)
T1_2000023031_BAB_II__240622023509.pdf Restricted to Registered users only Download (362kB) | Request a copy |
|
Text (BAB III)
T1_2000023031_BAB_III__240622023509.pdf Restricted to Registered users only Download (366kB) | Request a copy |
|
Text (BAB IV)
T1_2000023031_BAB_IV__240622023509.pdf Restricted to Registered users only Download (400kB) | Request a copy |
|
Text (BAB V)
T1_2000023031_BAB_V__240622023509.pdf Restricted to Registered users only Download (163kB) | Request a copy |
|
Text (Daftar Pustaka)
T1_2000023031_DAFTAR_PUSTAKA__240622023509.pdf Download (251kB) |
|
Text (Lampiran)
T1_2000023031_LAMPIRAN__240622023827.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Prevalensi stroke di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada tahun 2023 menempati posisi tertinggi dengan persentase 11,4%. Stroke hemoragik di Kabupaten Sleman menempati prevalensi pada posisi tertinggi di wilayah DIY, yaitu sebesar 581 jiwa. Pada wilayah Kabupaten Sleman, Kapanewon Gamping memiliki prevalensi stroke tertinggi kedua dengan angka sebesar 2,56%. Upaya pencegahan stroke dapat dilakukan melalui promotif, preventif, kuratif, rehabilitatif, dan paliatif. Pengetahuan menjadi salah satu bekal dalam melakukan pencegahan stroke. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pengaruh penyuluhan terhadap tingkat pengetahuan kader posyandu di Kapanewon Gamping tentang pencegahan stroke hemoragik.
Penelitian ini dilakukan dengan metode quasi experimental melalui pendekatan one group pre and post-test design. Populasi dan sampel adalah Kader Posyandu se-Kapanewon Gamping dengan jumlah responden 70 orang dengan kriteria inklusi usia diatas 17 tahun, tidak ada gangguan pendengaran, dan tidak buta huruf. Pengumpulan data menggunakan kuesioner yang sudah tervalidasi dan
dilakukan analisis data dengan uji Wilcoxon untuk mengetahui pengaruh penyuluhan dalam peningkatan pengetahuan kader posyandu tentang pencegahan stroke hemoragik.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebelum mendapat penyuluhan responden berada pada kategori pengetahuan tinggi sebanyak 37 orang (52,86%) dan rendah sebanyak 33 orang (47,14%). Setelah mendapatkan penyuluhan terjadi
peningkatan pada kategori pengetahuan tinggi, yaitu menjadi sebanyak 68 orang (97,14%) dan penurunan pada kategori rendah, yaitu 2 orang (2,86%). Berdasarkan hasil uji Wilcoxon diperoleh nilai p=0,000 (p<0,05) sehingga adanya peningkatan pengetahuan yang signifikan.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah adanya pengaruh signifikan pada pemberian penyuluhan terhadap tingkat pengetahuan kader posyandu di Kapanewon Gamping mengenai pencegahan stroke hemoragik.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Keyword: | Pengaruh, penyuluhan, pengetahuan, stroke hemoragik |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RS Pharmacy and materia medica |
Divisi / Prodi: | Faculty of Pharmacy (Fakultas Farmasi) > S1-Pharmacy (S1-Farmasi) |
Depositing User: | userperpus2 userperpus2 |
Date Deposited: | 17 Jul 2024 06:29 |
Last Modified: | 17 Jul 2024 06:29 |
URI: | http://eprints.uad.ac.id/id/eprint/64834 |
Actions (login required)
View Item |