Analisis dukungan dan hambatan pemanfaatan layanan kesehatan remaja di Kabupaten Kulon Progo

Lugiana, Namira Aisyah (2023) Analisis dukungan dan hambatan pemanfaatan layanan kesehatan remaja di Kabupaten Kulon Progo. S1 thesis, Universitas Ahmad Dahlan.

	Text (JUDUL) T1_1800029255_JUDUL__230324090123.pdf Download (1MB)
	Text (BAB I) T1_1800029255_BAB_I__230324080316.pdf Download (1MB)
	Text (BAB II) T1_1800029255_BAB_II__230324080316.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text (BAB III) T1_1800029255_BAB_III__230324080316.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text (BAB IV) T1_1800029255_BAB_IV__230324080316.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy
	Text (BAB V) T1_1800029255_BAB_V__230324080316.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text (Daftar Pustaka) T1_1800029255_DAFTAR_PUSTAKA__230324080316.pdf Download (1MB)
	Text (Lampiran) T1_1800029255_LAMPIRAN__230324080316.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy
	Text (Naskah Publikasi) T1_1800029255_NASKAH_PUBLIKASI__230324080316.pdf Download (741kB)

Abstract

Latar belakang: Masa remaja merupakan masa transisi dari anak – anak menuju dewasa, pada masa ini remaja mengalami berbagai perubahan dalam hidup sehingga rentan mengalami masalah kesehatan mental. Kurangnya pengetahuan dan keterbatasan akses terhadap layanan kesehatan menjadikan remaja tidak mendapatkan pertolongan profesional. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif menggunakan pendekatan studi kasus. Lokasi penelitian bertempat di Puskesmas Pengasih II, Puskesmas Galur II, dan Puskesmas Kalibawang. Pemilihan informan penelitian menggunakan tekhnik purposive sampling, dengan total informan sebanyak 11 orang yang terdiri dari informan utama dan informan triangulasi. Tekhnik pengumpulan data yang digunakan yaitu wawancara mendalam. Hasil :partisipasi keluarga, jaminan kesehatan, waktu tunggu dan durasi layanan, aksesibilitas terhadap layanan, sarana dan prasarana merupakan faktor pendukung dalam pemanfaatan pelayanan kesehatan jiwa, sedangkan rendahnya pengetahuan remaj dan pengetahuan keluarga, masih adanya stigma di masyarakat, ketersediaan SDM Kesehatan yang kurang, keterbatasan informasi layanan merupakan faktor penghambat dalam pemanfaatan pelayanan kesehatan jiwa, adapun kebutuhan yang dirasakan oleh penyedia layanan agar dapat memberikan layanan secara optimal yaitu pendanaan yang mencukupi dan SDM kesehatan yang baik secara kuantitas maupun kualitas. Kesimpulan: Pemanfaatan pelayanan kesehatan jiwa di Puskesmas belum optimal di sebabkan oleh berbagai hambatan yang dirasakan baik dari remaja dan juga penyedia layanan kesehatan. Perlu adanya pendanaan yang cukup untuk kegiatan promotif dan preventif, pelatihan bagi tenaga kesehatan, serta kerjasama antar programmer untuk memaksimalkan pelayanan kesehatan jiwa.

Item Type:	Thesis (S1)
Keyword:	Remaja, kesehatan jiwa, layanan kesehatan jiwa, hambatan, dukungan
Subjects:	H Social Sciences > H Social Sciences (General) H Social Sciences > HA Statistics
Divisi / Prodi:	Faculty of Public Health (Fakultas Kesehatan Masyarakat) > S1-Science in Public Health (S1-Kesehatan Masyarakat)
Depositing User:	userperpus2 userperpus2
Date Deposited:	23 Oct 2024 03:18
Last Modified:	23 Oct 2024 03:18
URI:	http://eprints.uad.ac.id/id/eprint/76887

Actions (login required)

View Item