Rahayu, Dwi Ratna (2023) Strategi konseling pemilihan alat kontrasepsi pada Pasangan Usia Subur (PUS) di Klinik Kencana Kota Kendari. S1 thesis, Universitas Ahmad Dahlan.
Text (JUDUL)
T1_1800029271_JUDUL__230320115250.pdf Download (541kB) |
|
Text (BAB I)
T1_1800029271_BAB_I__230320115250.pdf Download (144kB) |
|
Text (BAB II)
T1_1800029271_BAB_II__230320115250.pdf Restricted to Registered users only Download (265kB) | Request a copy |
|
Text (BAB III)
T1_1800029271_BAB_III__230320115250.pdf Restricted to Registered users only Download (129kB) | Request a copy |
|
Text (BAB IV)
T1_1800029271_BAB_IV__230320115250.pdf Restricted to Registered users only Download (181kB) | Request a copy |
|
Text (BAB V)
T1_1800029271_BAB_V__230320115250.pdf Restricted to Registered users only Download (80kB) | Request a copy |
|
Text (Daftar Pustaka)
T1_1800029271_DAFTAR_PUSTAKA__230320115250.pdf Download (153kB) |
|
Text (Lampiran)
T1_1800029271_LAMPIRAN__230320115250.pdf Restricted to Registered users only Download (898kB) | Request a copy |
|
Text (Naskah Publikasi)
T1_1800029271_NASKAH_PUBLIKASI__230320115250.pdf Download (152kB) |
Abstract
Latar Belakang: Kontrasepsi berencana merupakan upaya dalam mencegah kehamilan. Penerapan upaya provider dalam proses konseling yang belum optimal dalam memberikan pelayanan ke akseptor berdampak pada saat calon akseptor melakukan pemilihan metode kontrasepsi. Sehingga penelitian ini bertujuan untuk medeskripsikan strategi konseling pemilihan alat kontrasepsi pada pasangan usia subur (PUS) di Klinik Kencana Kota Kendari. Metode: Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Subjek penelitian berjumlah 5 orang informan yang terdiri dari 3 informan kunci dan 2 informan triangulasi. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik Purposive sampling. Teknik pengambilan data menggunakan wawancara mendalam. Hasil: Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan terdapat beberapa akseptor KB yang belum mendapatkan strategi dan peran provider KB yang optimal dalam memaparkan informasi terkait efektivitas dan efek samping dari masing-masing metode kontrasepsi saat proses konseling berlangsung. Kesimpulan: : Pemberian strategi konseling oleh provider di Klinik Kencana Kota Kendari belum optimal disebabkan oleh kurangnya penerapan strategi peran provider saat pelayanan konseling ke akseptor KB. Perlu adanya peningkatan strategi dan peran provider KB dalam proses konseling melalui upaya promotif dengan memaparkan media poster sebagai acuan calon akseptor dalam memudahkan pemilihan alat kontrasepsi saat konseling berlangsung.alat kontrasepsi ke calon akseptor KB baru.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Keyword: | Strategi konseling, peran provider, kontrasepsi |
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine |
Divisi / Prodi: | Faculty of Public Health (Fakultas Kesehatan Masyarakat) > S1-Science in Public Health (S1-Kesehatan Masyarakat) |
Depositing User: | userperpus2 userperpus2 |
Date Deposited: | 23 Oct 2024 03:56 |
Last Modified: | 23 Oct 2024 03:56 |
URI: | http://eprints.uad.ac.id/id/eprint/76898 |
Actions (login required)
View Item |