Habituasi budaya religius melalui pembiasaan 5S (Salam, Senyum, Sapa, Sopan, Santun) di SMP Muhammadiyah Sinar Fajar Cawas Klaten

Rukmini, Rukmini (2023) Habituasi budaya religius melalui pembiasaan 5S (Salam, Senyum, Sapa, Sopan, Santun) di SMP Muhammadiyah Sinar Fajar Cawas Klaten. S1 thesis, Universitas Ahmad Dahlan.

[thumbnail of JUDUL] Text (JUDUL)
T1_1900031170_JUDUL__230514101343.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of BAB I] Text (BAB I)
T1_1900031170_BAB_I__230514101343.pdf

Download (261kB)
[thumbnail of BAB II] Text (BAB II)
T1_1900031170_BAB_II__230514101343.pdf
Restricted to Registered users only

Download (277kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB III] Text (BAB III)
T1_1900031170_BAB_III__230514101343.pdf
Restricted to Registered users only

Download (185kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB IV] Text (BAB IV)
T1_1900031170_BAB_IV__230514101343.pdf
Restricted to Registered users only

Download (139kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB V] Text (BAB V)
T1_1900031170_BAB_V__230514101343.pdf
Restricted to Registered users only

Download (93kB) | Request a copy
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka)
T1_1900031170_DAFTAR_PUSTAKA__230514101343.pdf

Download (161kB)
[thumbnail of Lampiran] Text (Lampiran)
T1_1900031170_LAMPIRAN__230514101343.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Perkembangan zaman yang semakin canggih secara tidak langsung mempengaruhi perilaku siswa, banyak dijumpai generasi muda di lingkungan sekolah yang jarang menerapkan budaya 5S (salam, senyum, sapa, sopan dan santun). Salah satu faktor yang menjadi penyebab turunnya budaya 5S di sekolah maupun di luar sekolah yaitu dikarenakan anak remaja yang telah banyak menerapkan budaya westernisasi. Terjadinya hal seperti ini dikarenakan banyak anak remaja hingga orang dewasa memiliki akses yang sangat mudah untuk meniru perilaku hidup negara lain yang cenderung egois dan hedonis. Tujuan penelitian ini adalah untuk : (1) Mengetahui bagaimana budaya religius di SMP Muhammadiyah Sinar Fajar Cawas Klaten. (2) Mengetahui bagaimana implementasi pembiasaan budaya 5S dalam membentuk sikap religius di SMP Muhammadiyah Sinar Fajar Cawas Klaten. (3) Mengetahui faktor pendukung dan penghambat budaya 5S di SMP Muhammadiyah Sinar Fajar Cawas Klaten. Subjek dari penelitian ini adalah kepala sekolah, guru PAI dan juga siswi SMP Muhammadiyah Sinar Fajar.
Metode penelitian menggunakan penelitian deskripstif kualitatif dan jenis penelitian ini studi lapangan. Pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknis analisis data penelitian ini menggunakan triangulasi sumber, teknik dan waktu.
Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa: (1) SMP Muhammadiyah Sinar Fajar menerapkan budaya religius yang terbagi menjadi beberapa jenis budaya, yaitu budaya lentra pagi, budaya perwalian dan budaya keputrian. (2) SMP Muhammadiyah Sinar Fajar mengimplementasikan budaya 5S dimana saja, dengan siapa saja dan kapan saja wajib melaksanakan budaya 5S, apabila ketika disekolah maka budaya 5S ini dimulai dari siswa memasuki gerbang sekolah. (3) SMP Muhammadiyah Sinar Fajar dalam mengimplementasi budaya religius 5S adanya faktor pendukung dan penghambat. Faktor pendukungnya yaitu guru-guru yang mulai membiasakan terlebih dahulu mengenai 5S maka siswa siswi mencontoh ikut mengimplementasikan. Faktor penghambatnya yaitu lebih kepada pribadi siswa siswi yang terkadang sedang murung sehingga tidak nampak senyumnya.

Item Type: Thesis (S1)
Keyword: Budaya, religius, 5S, siswa-siswi
Subjects: L Education > L Education (General)
L Education > LB Theory and practice of education
L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools
Divisi / Prodi: Faculty of Islamic Studies (Fakultas Agama Islam) > Faculty of Islamic Studies (FAI) Doc
Depositing User: userperpus2 userperpus2
Date Deposited: 23 Oct 2024 07:58
Last Modified: 23 Oct 2024 07:58
URI: http://eprints.uad.ac.id/id/eprint/76944

Actions (login required)

View Item View Item