Analisis risiko keselamatan dan kesehatan pada aktivitas pendakian di Jalur Thekelan, Gunung Merbabu, Kabupaten Semarang, Provinsi Jawa Tengah

Zain Badri, Mohammad (2024) Analisis risiko keselamatan dan kesehatan pada aktivitas pendakian di Jalur Thekelan, Gunung Merbabu, Kabupaten Semarang, Provinsi Jawa Tengah. S1 thesis, Universitas Ahmad Dahlan.

	Text (JUDUL) T1_2000029046_JUDUL__240920115454.pdf Download (734kB)
	Text (BAB I) T1_2000029046_BAB_I__240920115454.pdf Download (228kB)
	Text (BAB II) T1_2000029046_BAB_II__240920115454.pdf Restricted to Registered users only Download (262kB) | Request a copy
	Text (BAB III) T1_2000029046_BAB_III__240920115454.pdf Restricted to Registered users only Download (127kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) T1_2000029046_BAB_IV__240920115454.pdf Restricted to Registered users only Download (720kB) | Request a copy
	Text (BAB V) T1_2000029046_BAB_V__240920115455.pdf Restricted to Registered users only Download (111kB) | Request a copy
	Text (Daftar Pustaka) T1_2000029046_DAFTAR_PUSTAKA__240920115455.pdf Restricted to Registered users only Download (159kB) | Request a copy
	Text (Lampiran) T1_2000029046_LAMPIRAN__240920115455.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy
	Text (Naskah Publikasi) T1_2000029046_NASKAH_PUBLIKASI__240920115455.pdf Restricted to Registered users only Download (405kB) | Request a copy

Abstract

Latar Belakang : potensi bahaya yaitu suhu dingin serta jalur pendakian yang cukup terjal
dan licin ketika perubahan cuaca dari panas ke hujan sehingga menyebabkan risiko pada
pendaki mengalami cedera dan kelelahan, sebagian kecil dari pendaki masih pemula dalam
mendaki gunung bahkan belum pernah mendaki sama sekali karena hanya ingin merasakan
gimana mendaki gunung untuk mencari kesenangan dan pengalaman. Tujuan penelitian ini
untuk mengetahui potensi bahaya, melakukan penilaian risiko, melakukan evaluasi risiko,
dan memberikan rekomendasi pengendalian risiko. Metode : Penelitian ini terdiri dari dua,
yaitu informan kunci dan informan triangulasi. Informan kunci meliputi 2 orang pendaki,
2 orang kepala pengelola basecamp, 1 orang porter, Jumlah pengelola basecamp tergantung
pada prinsip kecukupan dan masa kerja. Sedangkan informan triangulasi adalah kepala
pengelola Taman Nasional Gunung Merbabu berjumlah 2 orang. Hasil : pada aktivitas
tracking yaitu moderate risk sebanyak 38 tingkat risiko, adapun potensi berjalan
menyebabkan tersandung sehingga mengakibatkan kaki lecet dengan nilai kemungkinan 4
yang berarti kemungkinan sering terjadi, misalnya terjadi 1 kali dalam seminggu dan
tingkat keparahan dengan nilai 3 cedera sedang, perlu penanganan medis, kerugian
finansial besar. Kesimpulan : Pengendalian risiko pada jalur pendakian yaitu pengendalian
teknis seperti memasang pagar pembatas. Pengendalian administratif seperti memasang
papan tulisan tanda bahaya, dan memberikan peta jalur pendakian, breafing setiap hari
mengenai potensi bahaya, pelatihan pengendalian bahaya dan membawa perlengkapan
P3K.

Item Type:	Thesis (S1)
Keyword:	HIRARC, bahaya, risiko, pendakian
Subjects:	R Medicine > RA Public aspects of medicine R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisi / Prodi:	Faculty of Public Health (Fakultas Kesehatan Masyarakat) > S1-Science in Public Health (S1-Kesehatan Masyarakat)
Depositing User:	userperpus2 userperpus2
Date Deposited:	31 Oct 2024 07:04
Last Modified:	31 Oct 2024 07:04
URI:	http://eprints.uad.ac.id/id/eprint/77275

Actions (login required)

View Item