Syahbani, Andi Syahrani Nur (2024) Persepsi Merokok pada Remaja Perempuan Perokok di Taru Martani 1918 Coffee & Cigars Yogyakarta. S1 thesis, Universitas Ahmad Dahlan.
![]() |
Text (JUDUL)
T1_1900029205_JUDUL__240317102706.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text (BAB I)
T1_1900029205_BAB_I__240314012536.pdf Download (168kB) |
![]() |
Text (BAB II)
T1_1900029205_BAB_II__240314012536.pdf Restricted to Registered users only Download (244kB) | Request a copy |
![]() |
Text (BAB III)
T1_1900029205_BAB_III__240314012536.pdf Restricted to Registered users only Download (151kB) | Request a copy |
![]() |
Text (BAB IV)
T1_1900029205_BAB_IV__240314012536.pdf Restricted to Registered users only Download (447kB) | Request a copy |
![]() |
Text (BAB V)
T1_1900029205_BAB_V__240314012536.pdf Restricted to Registered users only Download (148kB) | Request a copy |
![]() |
Text (Daftar Pustaka)
T1_1900029205_DAFTAR_PUSTAKA__240314012536.pdf Download (160kB) |
![]() |
Text (Lampiran)
T1_1900029205_LAMPIRAN__240314012536.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
![]() |
Text (Naskah Publikasi)
T1_1900029205_NASKAH_PUBLIKASI__240314012536.pdf Download (124kB) |
Abstract
Pendahuluan: Selama beberapa dekade, industri tembakau telah menargetkan perempuan dan anak perempuan dengan pemasaran iklannya, dengan konsekuensi yang membahayakan kesehatan perempuan. Riskesdas tahun 2013-2018 menunjukkan bahwa prevalensi perokok harian di Indonesia terjadi peningkatan terutama pada perempuan dengan prevalensi 8,2% pada tahun 2013 menjadi 8,50% pada tahun 2018. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi merokok pada remaja perempuan perokok di Taru Martani 1918 Coffee & Cigars Yogyakarta. Metode: Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi Pengambilan sampel menggunakan Accidental Sampling, metode pengumpulan data menggunakan wawancara mendalam dan dokumentasi dengan jumlah subjek berjumlah 5 orang remaja perempuan perokok berusia 19-22 tahun dan 5 orang teman dekat yang mengetahui keseharian merokok informan utama sebagai informan triangulasi. Hasil: Sebagian besar remaja perempuan merokok menyadari risiko kesehatan yang ditimbulkan oleh merokok, termasuk kanker dan penuaan dini, tetapi terdapat remaja perempuan merokok menganggap merokok sebagai kegiatan yang menyenangkan. Meski menyadari bahaya merokok, mayoritas perokok menghadapi hambatan berhenti merokok, seperti ketergantungan nikotin dan kurangnya dukungan dari lingkungan sekitar serta belum mampu berhenti secara signifikan. Dukungan sosial belum cukup efektif dalam membantu dan memotivasi untuk berhenti merokok. Kesimpulan: Remaja perempuan merokok memiliki persepsi bahwa rentan terkena penyakit serius seperti kanker paru-paru, kanker serviks, bronkritis, penuaan dini dan menopause dini. Remaja perempuan merokok menyadari tingkat keparahan dampak kesehatan yang dialami sehingga memiliki persepsi ancaman serius terhadap kesehatan akibat merokok. Meski menyadari manfaat berhenti merokok, sebagian menghadapi hambatan dan belum mampu untuk berhenti merokok serta kurangnya dukungan sosial.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Keyword: | Persepsi Merokok, Perilaku Merokok, Perempuan Perokok, Health Belief Model, Fenomenologi |
Subjects: | H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform H Social Sciences > HV Social pathology. Social and public welfare |
Divisi / Prodi: | Faculty of Public Health (Fakultas Kesehatan Masyarakat) > S1-Science in Public Health (S1-Kesehatan Masyarakat) |
Depositing User: | userperpus2 userperpus2 |
Date Deposited: | 23 May 2025 03:47 |
Last Modified: | 23 May 2025 03:47 |
URI: | http://eprints.uad.ac.id/id/eprint/83801 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |