IbM PEMBERDAYAAN PETANI DALAM PENGEMBANGAN TANAMAN SIRIH MERAH SEBAGAI BAHAN BAKU HERBAL BERKUALITAS DI DESA WRINGIN PUTIH KECAMATAN BOROBUDUR KABUPATEN MAGELANG JAWA TENGAH

Lolita, M.Sc., Apt and Azis Ikhsanudin, M.Sc., Apt (2015) IbM PEMBERDAYAAN PETANI DALAM PENGEMBANGAN TANAMAN SIRIH MERAH SEBAGAI BAHAN BAKU HERBAL BERKUALITAS DI DESA WRINGIN PUTIH KECAMATAN BOROBUDUR KABUPATEN MAGELANG JAWA TENGAH. Prosiding Seminar Nasional Hasil Pengabdian Masyarakat 2015, Pemanfaatan IPTEKS dalam Membangun Ketahanan Pangan. pp. 57-68. ISSN 978-602-6923-04-2

[thumbnail of publikasi artikel.pdf]
Preview
Text
publikasi artikel.pdf

Download (9MB) | Preview

Abstract

Desa Wringinputih Kecamatan Borobudur terletak di wilayah Kabupaten Magelang, Daerah ini terdiri dari lahan sawah irigasi tehnis seluas 150 Ha, lahan tegal seluas 96,61 Ha, dan lahan pekarangan seluas 124,65 Ha. Jumlah kelompok tani sekitar 1.275, dimana 64 % dari jumlah tersebut termasuk KK miskin. Salah satu tanaman obat tradisional yang sedang dikembangkan di wilayah Desa Wringinputih adalah sirih merah. Tanaman sirih merah mengandung minyak atsiri, hidroksikavikol, kavicol, dan kavibetol yang berfungsi sebagai anti bakteri, anti diabetes dan lain-lain. Adanya senyawa berkhasiat tersebut dan pengalaman masyarakat secara turun temurun menjadikan sirih merah terus dibudidayakan dan dikembangkan oleh kelompok tani di Desa Wringin Putih. Namun demikian, kurangnya pemahaman tata tanam, budidaya, dan mahalnya harga bibit sirih merah mengakibatkan potensi pengembangan sirih merah belum optimal.
Proyek Ipteks bagi Masyarakat (IbM) ini bertujuan menggerakkan program penyuluhan dan pendampingan berencana terkait diversifikasi tanaman sirih merah yang didukung pihak eksternal baik institusi pendidikan (Universitas Ahmad Dahlan), pemerintah (Dinas Pertanian Kabupaten Magelang) maupun mitra industri (CV. Simerindo Raya).
Hasil yang diperoleh pada tahap ini, proses pendampingan budidaya tanaman sirih merah yang melibatkan 2 kelompok tani Maju Utomo dan Maju Mapan dengan Dinas Pertanian Kab. Magelang cukup potensial untuk pengembangan kawasan wisata desa JAMU di kab. Magelang. Keluaran lain yaitu berupa pengembangan sirih merah menjadi produk sediaan teh herbal yang berkualitas dan terstandar.
Key word : IbM, Sirih merah, teh herbal

Item Type: Artikel Umum
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisi / Prodi: Faculty of Pharmacy (Fakultas Farmasi) > S1-Pharmacy (S1-Farmasi)
Depositing User: M.Sc.,Apt Lolita Umar
Date Deposited: 04 Oct 2016 00:57
Last Modified: 04 Oct 2016 00:57
URI: http://eprints.uad.ac.id/id/eprint/3946

Actions (login required)

View Item View Item