Anggraini Nabila Putri, Dwita (2023) Analisis risiko ergonomi pada pekerja pembuatan wajan dengan metode OWAS (Ovako Work Postur Analysis System) Studi Kasus di IKM TS Alumunium Yogyakarta. S1 thesis, Universitas Ahmad Dahlan.
Text (JUDUL)
T1_1900019133_JUDUL__231023115609.pdf Download (5MB) |
|
Text (BAB I)
T1_1900019133_BAB_I__231023115609.pdf Download (4MB) |
|
Text (BAB II)
T1_1900019133_BAB_II__231023115610.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB) | Request a copy |
|
Text (BAB III)
T1_1900019133_BAB_III__231023115610.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB) | Request a copy |
|
Text (BAB IV)
T1_1900019133_BAB_IV__231023115610.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB) | Request a copy |
|
Text (BAB V)
T1_1900019133_BAB_V__231023115610.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB) | Request a copy |
|
Text (Daftar Pustaka)
T1_1900019133_DAFTAR_PUSTAKA__231023115610.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB) | Request a copy |
|
Text (Lampiran)
T1_1900019133_LAMPIRAN__231023115610.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB) | Request a copy |
Abstract
Faktor utama dalam proses industri yaitu tenaga kerja manusia. Banyak proses industri yang masih mencakup tenaga manual sehingga rentan terhadap gangguan kesehatan seperti Musculoskeletal Disorders (MSDs). Berdasarkan wawancara terhadap pekerja bagian produksi IKM TS Alumunium yang merupakan industri pengecoran logam alumunium di Yogyakarta, diketahui 100% pekerja mengeluh rasa sakit pada bagian tangan dan punggung, 50% pekerja mengeluh pada bagian leher, 16,7% pekerja mengeluh pada bagian kaki. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil penilaian postur kerja, mengetahui hubungan antara keluhan MSDs dengan tingkat risiko Ergonomi dan mengusulkan pengendalian risiko.
Metode yang digunakan dalam penilaian postur kerja yaitu Ovako Work Posture Analysis System (OWAS). Sedangkan kuesioner modifikasi Standardise Nordic Quetionnaires (SNQ) dan Visual Analogue Scale (VAS) digunakan untuk mengetahui keluhan rasa nyeri pada 43 aktivitas dari 6 pekerja bagian produksi IKM TS Alumunium. Berdasarkan hasil penilaian postur kerja dan penilaian keluhan rasa nyeri dilakukan uji chi-square bertujuan untuk mengetahui hubungan antara tingkat risiko Ergonomi dan tingkat keluhan rasa nyeri.
Hasil penyebaran kuesioner menunjukkan keluhan rasa sakit terbesar terdapat pada bagian tubuh punggung bawah dan punggung atas dengan persentase sebesar 17% dan 15%. Berdasarkan penilaian menggunakan metode OWAS diketahui satu aktivitas yang tergolong kategori 4 yaitu aktivitas melakukan pembubutan. Sehingga perlu perbaikan sekarang juga. Berdasarkan uji chi-square menunjukkan tingkat risiko Ergonomi memiliki hubungan yang signifikan terhadap keluhan punggung atas dan punggung bawah. Usulan pengendalian risiko yang direkomendasikan yaitu pekerja melakukan peregangan otot dan perbaikan fasilitas kerja dengan menambah tinggi meja pembubutan menjadi 95 cm sehingga terbentuk postur kerja yang aman.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Keyword: | Musculoskeletal disorders (MSDs), standardise nordic questionnaires (SNQ), visual analogue scale (VAS), chi-square, ovako work posture analysis system (OWAS) |
Subjects: | T Technology > T Technology (General) T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Divisi / Prodi: | Faculty of Industrial Technology (Fakultas Teknologi Industri) > S1-Industrial Engineering (S1-Teknik Industri) |
Depositing User: | userperpus2 userperpus2 |
Date Deposited: | 12 Oct 2024 03:39 |
Last Modified: | 12 Oct 2024 03:39 |
URI: | http://eprints.uad.ac.id/id/eprint/76338 |
Actions (login required)
View Item |