Urgensi pengaturan hubungan semenda terhadap hakim konstitusi Republik Indonesia

NUGRAHA, ALDI (2023) Urgensi pengaturan hubungan semenda terhadap hakim konstitusi Republik Indonesia. S1 thesis, Universitas Ahmad Dahlan.

[thumbnail of JUDUL] Text (JUDUL)
T1_1800024252_JUDUL__230315012053.pdf

Download (2MB)
[thumbnail of BAB I] Text (BAB I)
T1_1800024252_BAB_I__230315012053.pdf

Download (355kB)
[thumbnail of BAB II] Text (BAB II)
T1_1800024252_BAB_II__230315012053.pdf
Restricted to Registered users only

Download (394kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB III] Text (BAB III)
T1_1800024252_BAB_III__230315012053.pdf
Restricted to Registered users only

Download (426kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB IV] Text (BAB IV)
T1_1800024252_BAB_IV__230315012053.pdf
Restricted to Registered users only

Download (504kB) | Request a copy
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka)
T1_1800024252_DAFTAR_PUSTAKA__230315012053.pdf

Download (463kB)
[thumbnail of Lampiran] Text (Lampiran)
T1_1800024252_LAMPIRAN__230315012053.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[thumbnail of Naskah Publikasi] Text (Naskah Publikasi)
T1_1800024252_NASKAH_PUBLIKASI__230315012053.pdf

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini ditujukan guna mengetahui masalah hukum dalam lingkup Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia, baik itu masalah hukum dalam tataran regulasi, maupun masalah hukum berupa potensi dalam tataran empiris. Guna mencapai tujuan tersebut, maka dalam penelitian ini akan membahas dua hal. Pertama, implikasi hubungan semenda antara hakim konstitusi Republik Indonesia dengan Presiden Republik Indonesia. Kedua, urgensi pengaturan hubungan semenda terhadap hakim konstitusi Republik Indonesia.
Metode yang digunakan meliputi jenis penelitian hukum normatif dengan menggunakan beberapa pendekatan yang saling berkaitan, meliputi pendekatan perbandingan, pendekatan perundang-undangan, dan pendekatan konseptual. Data yang digunakan diperoleh melalui studi pustaka dan menggunakan data sekunder atau bahan hukum. Teknik analisis data menggunakan teknik kualitatif untuk memperoleh gambaran dan kesimpulan.
Hasil dari penelitian ini memberikan kesimpulan terkait urgensi untuk mengantisipasi berbagai implikasi atas kekosongan hukum pengaturan hubungan semenda di lingkup MK. Pertama, antisipasi konflik kepentingan ketika terjadinya perkara Pengujian Undang-Undang atau Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang. Kedua, antisipasi konflik kepentingan ketika Gibran Rakabuming terlibat sebagai pihak berperkara atas sengketa Hasil Pemilihan Kepala Daerah. Ketiga, antisipasi konflik kepentingan apabila DPR mengajukan pendapat atas dugaan pelanggaran dan/ atau tidak lagi memenuhi syarat Joko Widodo sebagai seorang Presiden. Keempat, antisipasi Hakim Konstitusi menjadi alat untuk mencapai tujuan-tujuan para aktor politik yang notabene memiliki hubungan semenda dengannya. Oleh karena itu, terdapat urgensitas pengaturan larangan Hakim Konstitusi untuk memeriksa, memutus, dan mengadili perkara keluarganya atau memiliki hubungan semenda dengannya.

Item Type: Thesis (S1)
Keyword: Urgensi, pengaturan, hubungan, semenda, hakim konstitusi
Subjects: K Law > K Law (General)
K Law > KZ Law of Nations
Divisi / Prodi: Faculty of Law (Fakultas Hukum) > S1-Law Science (S1-Hukum)
Depositing User: userperpus2 userperpus2
Date Deposited: 16 Oct 2024 02:57
Last Modified: 16 Oct 2024 02:57
URI: http://eprints.uad.ac.id/id/eprint/76390

Actions (login required)

View Item View Item