Uji aktivitas antioksidan ekstrak kayu bajakah kalawit (Uncaria gambir Roxb) dan penetapan kadar fenolik dan flavonoid total

Saliim, Azaindra (2024) Uji aktivitas antioksidan ekstrak kayu bajakah kalawit (Uncaria gambir Roxb) dan penetapan kadar fenolik dan flavonoid total. S1 thesis, Universitas Ahmad Dahlan.

	Text (JUDUL) T1_2000023233_JUDUL__240625012943.pdf Download (1MB)
	Text (BAB I) T1_2000023233_BAB_I__240625013337.pdf Download (48kB)
	Text (BAB II) T1_2000023233_BAB_II__240625012943.pdf Restricted to Registered users only Download (218kB) | Request a copy
	Text (BAB III) T1_2000023233_BAB_III__240625012943.pdf Restricted to Registered users only Download (95kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) T1_2000023233_BAB_IV__240625012944.pdf Restricted to Registered users only Download (263kB) | Request a copy
	Text (BAB V) T1_2000023233_BAB_V__240625012944.pdf Restricted to Registered users only Download (59kB) | Request a copy
	Text (Daftar Pustaka) T1_2000023233_DAFTAR_PUSTAKA__240625012944.pdf Download (168kB)
	Text (Lampiran) T1_2000023233_LAMPIRAN__240625012944.pdf Restricted to Registered users only Download (530kB) | Request a copy

Abstract

Radikal bebas dapat menimbulkan masalah kesehatan bagi manusia. Untuk meredam radikal bebas diperlukan senyawa antioksidan. Bajakah Kalawit (Uncaria gambir Roxb) merupakan tanaman obat herbal khas dari daerah Kalimantan yang dapat menangkal radikal bebas. Tumbuhan Bajakah ini banyak digunakan oleh suku Dayak untuk mengobati berbagai jenis penyakit. Menurut beberapa penelitian, bajakah kalawit ini mengandung berbagai senyawa metabolit sekunder, seperti flavonoid, tannin, dan fenolik. Senyawa tersebut dapat menangkal radikal bebas didalam tubuh dan menjadi antioksidan bagi tubuh. Tujuan penelitian ini adalah menetapkan kadar fenolik dan flavonoid serta mengetahui aktivitas antioksidan dari ekstrak bajakah kalawit.
Penelitian ini diawali dengan membuat ekstrak dengan metode maserasi. Ekstrak dilakukan penetapan kadar fenolik menggunakan reagen folin-ciocalteu dengan pembanding asam galat dan penetapan kadar flavonoid dengan menambahkan reagen AlCl3 yang kemudian dianalisis menggunakan spektrofotometri UV-Vis dimana digunakan kuersetin sebagai pembanding. Selanjutnya, uji aktivitas antioksidan menggunakan metode DPPH menggunakan parameter uji IC50.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak kayu bajakah kalawit memiliki aktivitas antioksidan sebesar IC¬50 = 75,183 ± 0,807 ppm dengan pembanding kuersetin sebesar IC50 = 6,759±0,077 ppm. Hal ini ditunjang dengan tingginya kadar fenolik total sebesar 153,102 ± 4,515 mg GAE/g ekstrak, dan flavonoid total sebesar 161,486± 7,300 mg QE/g ekstrak.
Berdasarkan hasil penelitian dapat ditarik kesimpulan bahwa ekstrak bajakah kalawit mengandung fenolik dan flavonoid dimana memiliki aktivitas antioksidan yang tergolong kuat.

Item Type:	Thesis (S1)
Keyword:	Bajakah kalawit, fenolik, flavonoid, antioksidan
Subjects:	Q Science > Q Science (General) R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisi / Prodi:	Faculty of Pharmacy (Fakultas Farmasi) > S1-Pharmacy (S1-Farmasi)
Depositing User:	userperpus2 userperpus2
Date Deposited:	17 Oct 2024 07:13
Last Modified:	17 Oct 2024 07:13
URI:	http://eprints.uad.ac.id/id/eprint/76572

Actions (login required)

View Item