Rachma Puspita, Tiara (2023) Problematika pemberian restitusi bagi korban tindak pidana human trafficking dalam perspektif viktimologi. S1 thesis, Universitas Ahmad Dahlan.
Text (JUDUL)
T1_1900024158_JUDUL__231216104220.pdf Download (718kB) |
|
Text (BAB I)
T1_1900024158_BAB_I__231216104220.pdf Download (260kB) |
|
Text (BAB II)
T1_1900024158_BAB_II__231216104221.pdf Restricted to Registered users only Download (145kB) | Request a copy |
|
Text (BAB III)
T1_1900024158_BAB_III__231216104221.pdf Restricted to Registered users only Download (422kB) | Request a copy |
|
Text (BAB IV)
T1_1900024158_BAB_IV__231216104221.pdf Restricted to Registered users only Download (15kB) | Request a copy |
|
Text (Daftar Pustaka)
T1_1900024158_DAFTAR_PUSTAKA__231216104317.pdf Restricted to Registered users only Download (120kB) | Request a copy |
|
Text (Lampiran)
T1_1900024158_LAMPIRAN__231216104221.pdf Restricted to Registered users only Download (686kB) | Request a copy |
|
Text (Naskah Publikasi)
T1_1900024158_NASKAH_PUBLIKASI__231216104221.pdf Restricted to Registered users only Download (632kB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui problematika pemberian restitusi bagi korban tindak pidana human trafficking dalam perspektif viktimologi. Human trafficking merupakan kejahatan serius yang merugikan korban. Restitusi merupakan bentuk perlindungan hukum yang diberikan kepada korban dengan tujuan untuk menerima ganti rugi baik yang bersifat materiil maupun immateriil yang timbul akibat tindakan pidana perdagangan manusia yang dilakukan oleh pelaku. Jenis penelitian ini adalah penelitian normatif empiris dengan menggunakan pendekatan perundang-undangan, pendekatan kasus Pendekatan Kasus, Pendekatan Struktural, Pendekatan Interdisipliner. Sumber data yang digunakan yaitu sumber data primer dan sekunder dengan metode pengumpulan data deskriptif kualitatif melalui studi lapangan melalui wawancara dan studi kepustakaan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa proses pemberian restitusi bagi korban human trafficking seringkali sulit didapatkan korban karena terkendala oleh berbagai faktor salah satunya kemampuan ekonomi pelaku dan ketidakpatuhan pelaku. Pentingnya menerapkan restitusi dalam perkara khususnya tindak pidana human trafficking. Faktanya, implementasi dan upaya pemberian restitusi masih jarang dilakukan dalam tindak pidana human trafficking.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Keyword: | Problematika, restitusi, human trafficking |
Subjects: | K Law > K Law (General) K Law > KZ Law of Nations |
Divisi / Prodi: | Faculty of Law (Fakultas Hukum) > S1-Law Science (S1-Hukum) |
Depositing User: | userperpus2 userperpus2 |
Date Deposited: | 31 Oct 2024 09:19 |
Last Modified: | 31 Oct 2024 09:19 |
URI: | http://eprints.uad.ac.id/id/eprint/77333 |
Actions (login required)
View Item |