Pengaruh Variasi Jenis Gula Terhadap Sifat Fisiko-Kimia Dan Organoleptik Selai Labu Kuning (Cucurbita Moschata)

Tanjung, Shafira Madani (2024) Pengaruh Variasi Jenis Gula Terhadap Sifat Fisiko-Kimia Dan Organoleptik Selai Labu Kuning (Cucurbita Moschata). S1 thesis, Universitas Ahmad Dahlan.

	Text (JUDUL) T1_2000033069_JUDUL__241029054821.pdf Download (645kB)
	Text (BAB I) T1_2000033069_BAB_I__241028094744.pdf Download (137kB)
	Text (BAB II) T1_2000033069_BAB_II__241028094744.pdf Restricted to Registered users only Download (222kB) | Request a copy
	Text (BAB III) T1_2000033069_BAB_III__241028094744.pdf Restricted to Registered users only Download (178kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) T1_2000033069_BAB_IV__241028094744.pdf Restricted to Registered users only Download (324kB) | Request a copy
	Text (BAB V) T1_2000033069_BAB_V__241028094744.pdf Restricted to Registered users only Download (37kB) | Request a copy
	Text (Daftar Pustaka) T1_2000033069_DAFTAR_PUSTAKA__241028094744.pdf Restricted to Registered users only Download (216kB) | Request a copy
	Text (Lampiran) T1_2000033069_LAMPIRAN__241028094744.pdf Restricted to Registered users only Download (850kB) | Request a copy

Abstract

Labu kuning atau waluh termasuk komoditas pangan yang telah dikenal masyarakat namun pemanfaatannya masih sangat terbatas hanya diolah menjadi dodol, sirup, sari buah, kolak, tepung, pie, donat, pancake dan brownies. Labu kuning merupakan salah satu pangan tradisional yang bersifat antidiabetik dan antihiperglikemia dengan meningkatkan level serum insulin, menurunkan glukosa darah dan meningkatkan toleransi glukosa. Selai dapat dikatakan sebagai carrier yang baik dari komponen terkait buah (gula, serat, dan senyawa bioaktif lainnya) sebagai sumber makanan di pagi hari. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh variasi gula terhadap sifat fisiko-kimia dan organoleptik selai labu kuning.
Rancangan penelitian yang digunakan ialah Rancangan Acak Lengkap (RAL) yaitu dengan perlakuan F0 (gula pasir), F1 (gula jagung) dan F2 (gula semut). Metode yang digunakan pada pembuatan selai labu kuning ialah metode eksperimental. Data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan One Way Analysis of Variance (ANOVA) kemudian dilanjutkan uji Duncan Multiple Range Test (DMRT) signifikan 0,05. Parameter yang diamati yaitu fisik meliputi analisis viskositas dan kimia meliputi analisis kadar air dan kadar gula total serta organoleptik yaitu analisis warna, aroma, tekstur, rasa dan daya oles.
Hasil penelitian menunjukkan karakteristik fisik berpengaruh nyata pada viskositas (67,34 mPa.s – 75,24 mPa.s). Karakteristik kimia berpengaruh nyata pada kadar air (27,63 % – 52,64 %) dan kadar gula total (54,34 % – 73,74 %). Karakteristik organoleptik terhadap parameter warna, aroma, tekstur, rasa dan daya oles. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa variasi jenis gula mempengaruhi sifat fisiko-kimia dan organoleptik selai labu kuning.

Item Type:	Thesis (S1)
Keyword:	Labu Kuning ; Selai ; Gula Pasir ; Gula Jagung ; Gula Semut
Subjects:	Q Science > QD Chemistry
Divisi / Prodi:	Faculty of Industrial Technology (Fakultas Teknologi Industri) > S1-Food Technology (S1-Teknologi Pangan)
Depositing User:	userperpus2 userperpus2
Date Deposited:	10 Jan 2025 03:39
Last Modified:	10 Jan 2025 03:39
URI:	http://eprints.uad.ac.id/id/eprint/78244

Actions (login required)

View Item