Mobile Forensic Kasus Penipuan Customer Service Palsu melalui Instant Messeger Whatsapp dan Twitter dengan Menggunakan Metode National Institute of Standars and Technology (NIST)

Elbet, Jhorgi Gheovani (2024) Mobile Forensic Kasus Penipuan Customer Service Palsu melalui Instant Messeger Whatsapp dan Twitter dengan Menggunakan Metode National Institute of Standars and Technology (NIST). S1 thesis, Universitas Ahmad Dahlan.

	Text (JUDUL) T1_2000018217_JUDUL__240717043557.pdf Download (1MB)
	Text (BAB I) T1_2000018217_BAB_I__240717043557.pdf Download (830kB)
	Text (BAB II) T1_2000018217_BAB_II__240717043557.pdf Restricted to Registered users only Download (525kB) | Request a copy
	Text (BAB III) T1_2000018217_BAB_III__240717043557.pdf Restricted to Registered users only Download (434kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) T1_2000018217_BAB_IV__240717043557.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy
	Text (BAB V) T1_2000018217_BAB_V__240717043558.pdf Restricted to Registered users only Download (196kB) | Request a copy
	Text (Daftar Pustaka) T1_2000018217_DAFTAR_PUSTAKA__240717043558.pdf Download (147kB)

Abstract

Kemajuan internet dan kemudahan akses smartphone memberikan masyarakat akses luas
terhadap informasi, terutama melalui media sosial seperti Twitter (X). Namun, kemudahan ini juga
membawa dampak negatif, salah satunya adalah meningkatnya kasus penipuan. Modus penipuan
yang umum di media sosial Twitter (X) adalah penipuan customer service palsu, pelaku menyamar
sebagai customer service resmi untuk bisa mendapatkan informasi rahasia dari korban seperti
nomor kartu kredit, kode CVC, dan informasi pribadi lainnya.
Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode National Institute of Standards and
Technology (NIST). Metode ini melibatkan beberapa tahap, yaitu pengumpulan, pemeriksaan,
analisis, dan pelaporan. Proses akuisisi dan analisis barang bukti smartphone tersebut akan
dilakukan menggunakan aplikasi forensik digital. Aplikasi forensik yang digunakan antara lain
MOBILedit Forensic Express, SQLite Studio, dan Belkasoft Evidence Center.
Proses forensik digital yang dilakukan terhadap ponsel Android milik korban menggunakan
perangkat forensik seperti MOBILedit Forensic Express, SQLite Studio, dan Belkasoft Evidence
Center, berhasil memperoleh barang bukti digital. Barang bukti digital tersebut mencakup
postingan Twitter (X) korban, percakapan WhatsApp antara pelaku dan korban, informasi akun
WhatsApp pelaku, bukti kode OTP yang dikirimkan melalui SMS ke ponsel korban, serta gambar
kartu ATM yang dikirimkan korban kepada pelaku. Semua data yang diperoleh lalu diolah pada tahap
pelaporan untuk membantu dalam penyusunan rekonstruksi kejadian yang telah terjadi.

Item Type:	Thesis (S1)
Keyword:	Android, Forensik, Mobile Forensics, NIST
Subjects:	K Law > K Law (General) Q Science > QA Mathematics > QA76 Computer software T Technology > T Technology (General)
Divisi / Prodi:	Faculty of Industrial Technology (Fakultas Teknologi Industri) > S1-Informatics Engineering (S1-Teknik Informatika)
Depositing User:	userperpus2 userperpus2
Date Deposited:	04 Jun 2025 04:21
Last Modified:	04 Jun 2025 04:21
URI:	http://eprints.uad.ac.id/id/eprint/84041

Actions (login required)

View Item