Analisis kandungan senyawa ekstrak metanol rumput laut merah (gelidiella acerosa) dengan GC-MS dan penerapan kadar gula pereduksi

Firdausa, Firma (2024) Analisis kandungan senyawa ekstrak metanol rumput laut merah (gelidiella acerosa) dengan GC-MS dan penerapan kadar gula pereduksi. S1 thesis, Universitas Ahmad Dahlan.

	Text (JUDUL) T1_2000023247_JUDUL__240702090721.pdf Download (525kB)
	Text (BAB I) T1_2000023247_BAB_I__240702090721.pdf Download (235kB)
	Text (BAB II) T1_2000023247_BAB_II__240702090721.pdf Restricted to Registered users only Download (572kB) | Request a copy
	Text (BAB III) T1_2000023247_BAB_III__240702090721.pdf Restricted to Registered users only Download (226kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) T1_2000023247_BAB_IV__240702090721.pdf Restricted to Registered users only Download (397kB) | Request a copy
	Text (BAB V) T1_2000023247_BAB_V__240702090721.pdf Restricted to Registered users only Download (8kB) | Request a copy
	Text (Daftar Pustaka) T1_2000023247_DAFTAR_PUSTAKA__240702090721.pdf Download (190kB)
	Text (Lampiran) T1_2000023247_LAMPIRAN__240702090721.pdf Restricted to Registered users only Download (593kB) | Request a copy
	Text (Naskah Publikasi) T1_2000023247_NASKAH_PUBLIKASI__240702090721.pdf Download (287kB)

Abstract

Rumput laut merah (Kappaphycus cottonii) mengandung senyawa alkana, ester, keton, asam lemak, dan asam elaidat. Permintaan rumput laut merah di pasaran dunia saat ini semakin meningkat. Oleh karena itu, perlu dikembangkan penelitian mengenai kandungan senyawa dan kadar gula pada rumput laut jenis ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan senyawa ekstrak metanol Kappaphycus cottonii dengan analisis gas chromatography-mass spectrophotometry (GC-MS) dan kadar gula pereduksi.
Sampel simplisia Kappaphycus cottonii dikeringkan dengan oven pada suhu 35°C. Kappaphycus cottonii yang telah kering digiling agar berbentuk serbuk. Serbuk sampel kemudian diekstraksi dengan metanol 80% menggunakan metode maserasi. Ekstrak kering dilakukan analisis kandungan senyawa menggunakan GC-MS. Kandungan senyawa dalam ekstrak dianalisis berdasarkan kemiripan senyawa yang terdapat pada National Institute Standards and Technology (NIST) library. Kadar gula pereduksi diukur dengan spektrofotometer UV-Vis menggunakan metode dinitrosalisilat (DNS) pada panjang gelombang 512 nm. Penentuan kadar gula pereduksi dalam sampel dihitung dengan persamaan kurva baku galaktosa.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak metanol Kappaphycus cottonii yang dianalisis menggunakan GC-MS diperoleh senyawa golongan alkana, ester, keton, asam lemak, dan asam elaidat. Hasil uji penetapan kadar gula pereduksi ekstrak metanol Kappaphycus cottonii diperoleh kadar rata-rata sebesar 0,34% ± 0,02 .
Senyawa yang terdeteksi dalam ekstrak sebanyak 19 senyawa kimia diantaranya senyawa golongan alkana, ester, keton, asam lemak, dan aldehid. Kadar gula pereduksi yang terkandung di dalam rumput laut merah Kappaphycus cottonii termasuk ke dalam kategori rendah.

Item Type:	Thesis (S1)
Keyword:	GC-MS, gula pereduksi, DNS, metanol 80%, kappaphycus cottonii
Subjects:	R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisi / Prodi:	Faculty of Pharmacy (Fakultas Farmasi) > S1-Pharmacy (S1-Farmasi)
Depositing User:	userperpus4 userperpus4
Date Deposited:	03 Jul 2024 02:30
Last Modified:	03 Jul 2024 02:30
URI:	http://eprints.uad.ac.id/id/eprint/65067

Actions (login required)

View Item