Hubungan kebisingan dan temperatur terhadap tingkat kelelahan kerja pada pekerja di bagian pemotongan Studi Kasus : UD. Anugerah Alam Semin Gunungkidul

PANJIWANI KUSUMA AS'ARI, BINTANG (2023) Hubungan kebisingan dan temperatur terhadap tingkat kelelahan kerja pada pekerja di bagian pemotongan Studi Kasus : UD. Anugerah Alam Semin Gunungkidul. S1 thesis, Universitas Ahmad Dahlan.

	Text (JUDUL) T1_1700019074_JUDUL__230607042412.pdf Download (562kB)
	Text (BAB I) T1_1700019074_BAB_I__230607042412.pdf Download (142kB)
	Text (BAB II) T1_1700019074_BAB_II__230607042412.pdf Restricted to Registered users only Download (298kB) | Request a copy
	Text (BAB III) T1_1700019074_BAB_III__230607042412.pdf Restricted to Registered users only Download (162kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) T1_1700019074_BAB_IV__230607042412.pdf Restricted to Registered users only Download (476kB) | Request a copy
	Text (BAB V) T1_1700019074_BAB_V__230607042412.pdf Restricted to Registered users only Download (59kB) | Request a copy
	Text (Daftar Pustaka) T1_1700019074_DAFTAR_PUSTAKA__230607042412.pdf Restricted to Registered users only Download (134kB) | Request a copy
	Text (Lampiran) T1_1700019074_LAMPIRAN__230607042412.pdf Restricted to Registered users only Download (829kB) | Request a copy

Abstract

Kelelahan kerja merupakan penurunan dan atau ketidakmampuan lagi seseorang melakukan aktivitas pekerjaan. Kelelahan dapat terjadi karena adanya faktor dari lingkungan kerja yang tidak menunjang. Tenaga kerja bagian pemotongan UD Anugerah Alam Gunungkidul yang setiap harinya melakukan proses produksi berupa pemotongan batu alam beresiko terpapar kebisingan dan temperatur yang berbeda dimana berdasarkan hasil pengukuran awal diperoleh bahwa tingkat intensitas kebisingan dan temperatur pada area produksi melebihi nilai ambang batas yang diperbolehkan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara lingkungan kerja fisik meliputi kebisingan dan temperatur dengan kelelahan pekerja kemudian melakukan analisis seberapa besar pengaruh faktor tersebut serta faktor mana yang memiliki pengaruh paling dominan terhadap kelelahan pekerja. Adapun manfaat penelitian ini yaitu dapat memberikan saran dan solusi perbaikan untuk mengurangi dampak resiko yang diakibatkan dari paparan intensitas kebisingan dan intensitas temperatur yang telah melebihi ambang batas yang telah ditentukan. Penelitian ini menggunakan metode regresi linear berganda dengan teknik pengambilan data total karyawan keseluruhan dengan jumlah yang digunakan sebanyak 22 reponden dan diolah menggunakan aplikasi IBM SPSS Statistics 20.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa faktor kebisingan dengan nilai uji T sebesar (4.086 > 2.093) yang menandakan bahwa kebisingan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kelelahan kerja, sedangkan untuk temperatur berdasarkan hasil uji T dengan nilai T hitung sebesar (1.787 < 2.093) yang berarti bahwa temperatur tidak berpengaruh signifikan terhadap kelelahan kerja. Dengan koefisien determinasi sebesar 0.508 atau berpengaruh sebesar 50.8% terhadap kelelahan pekerja.

Item Type:	Thesis (S1)
Keyword:	Kebisingan; kelelahan kerja; temperatur; UD Anugerah Alam
Subjects:	T Technology > T Technology (General) T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisi / Prodi:	Faculty of Industrial Technology (Fakultas Teknologi Industri) > S1-Industrial Engineering (S1-Teknik Industri)
Depositing User:	userperpus2 userperpus2
Date Deposited:	10 Oct 2024 07:42
Last Modified:	10 Oct 2024 07:42
URI:	http://eprints.uad.ac.id/id/eprint/76276

Actions (login required)

View Item