Rauf, Khusnul Khotimah (2023) Analisis kebutuhan tenaga farmasi rawat jalan dengan metode Workload Indicator Staffing Need (WISN) di RS Jiwa Grhasia. S1 thesis, Universitas Ahmad Dahlan.
Text (JUDUL)
T1_1600029149_JUDUL__230801011603.pdf Download (1MB) |
|
Text (BAB I)
T1_1600029149_BAB_I__230801011603.pdf Download (126kB) |
|
Text (BAB II)
T1_1600029149_BAB_II__230801011603.pdf Restricted to Registered users only Download (201kB) | Request a copy |
|
Text (BAB III)
T1_1600029149_BAB_III__230801011603.pdf Restricted to Registered users only Download (128kB) | Request a copy |
|
Text (BAB IV)
T1_1600029149_BAB_IV__230801011603.pdf Restricted to Registered users only Download (328kB) | Request a copy |
|
Text (BAB V)
T1_1600029149_BAB_V__230801011603.pdf Restricted to Registered users only Download (37kB) | Request a copy |
|
Text (Daftar Pustaka)
T1_1600029149_DAFTAR_PUSTAKA__230801011603.pdf Download (161kB) |
|
Text (Lampiran)
T1_1600029149_LAMPIRAN__230801011603.pdf Restricted to Registered users only Download (591kB) | Request a copy |
|
Text (Naskah Publikasi)
T1_1600029149_NASKAH_PUBLIKASI__230801011603.pdf Download (336kB) |
Abstract
Latar belakang: Instalasi Farmasi Rumah Sakit (IFRS) adalah unit yang bertanggung jawab atas pembelian, pengadaan, pengelolaan, pendistribusian barang farmasi, serta penyediaan informasi obat langsung ke pasien. Sebab itu, pemenuhan SDM kefarmasian yang tidak layak memberikan dampak beban kerja yang tinggi terhadap petugas kefarmasian. Jumlah pelayanan resep pasien yang dilayani di RS Jiwa Grhasia meningkat, angka kesalahan pemberian obat belum sesuai dengan SPM rumah sakit, dan diketahui beban kerja tugas administrasi berupa laporan atau pencatatan resep dibebankan ke petugas farmasi. RS Jiwa Grhasia sudah melakukan perhitungan tenaga farmasi dengan metode ABK Kesehatan. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis kebutuhan tenaga farmasi rawat jalan dengan metode Workload Indicator Staffing Need (WISN) di RS Jiwa Grhasia.
Metode: Jenis penelitian adalah kualitatif dengan pendekatan case study. Subjek pada penelitian ini yaitu berjumlah 4 orang tenaga farmasi rawat jalan. Instrumen pengumpulan data menggunakan panduan wawancara dan lembar observasi work sampling serta dalam menghitung kebutuhan tenaga farmasi rawat jalan RS Jiwa Grhasia menggunakan metode WISN.
Hasil: Waktu kerja tersedia tenaga farmasi rawat jalan di RS Jiwa Grhasia dalam satu tahun yaitu 277 hari atau 108030 menit/tahun. Standar beban kerja yang paling besar berdasarkan perhitungan terdapat pada kegiatan resep diterima dan telaah obat dan penyerahan disertai informasi obat yaitu 54015 menit/tahun. Standar kelonggaran tenaga farmasi adalah sebesar 0,08. Jumlah kebutuhan tenaga farmasi adalah 5 orang sehingga perlu diadakan penambahan tenaga sebanyak 2 orang.
Kesimpulan: Berdasarkan perhitungan WISN, terdapat kekurangan tenaga farmasi di RS Jiwa Grhasia sehingga perlu diadakan penambahan tenaga farmasi.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Keyword: | Beban kerja, kelonggaran, rumah sakit, tenaga farmasi, WISN |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RA Public aspects of medicine T Technology > T Technology (General) |
Divisi / Prodi: | Faculty of Public Health (Fakultas Kesehatan Masyarakat) > S1-Science in Public Health (S1-Kesehatan Masyarakat) |
Depositing User: | userperpus2 userperpus2 |
Date Deposited: | 23 Oct 2024 03:42 |
Last Modified: | 23 Oct 2024 03:42 |
URI: | http://eprints.uad.ac.id/id/eprint/76874 |
Actions (login required)
View Item |