Agtalia, Firani (2024) Hubungan antara pola asuh orang tua dengan kecerdasan emosional pada anak SMA. S1 thesis, Universitas Ahmad Dahlan.
Text (JUDUL)
T1_1700013164_JUDUL__240806080220.pdf Download (453kB) |
|
Text (BAB I)
T1_1700013164_BAB_I__240805031901.pdf Download (413kB) |
|
Text (BAB II)
T1_1700013164_BAB_II__240805031901.pdf Restricted to Registered users only Download (299kB) | Request a copy |
|
Text (BAB III)
T1_1700013164_BAB_III__240805031901.pdf Restricted to Registered users only Download (299kB) | Request a copy |
|
Text (BAB IV)
T1_1700013164_BAB_IV__240805031902.pdf Restricted to Registered users only Download (741kB) | Request a copy |
|
Text (BAB V)
T1_1700013164_BAB_V__240805031902.pdf Restricted to Registered users only Download (179kB) | Request a copy |
|
Text (Daftar Pustaka)
T1_1700013164_DAFTAR_PUSTAKA__240805031902.pdf Download (315kB) |
|
Text (Lampiran)
T1_1700013164_LAMPIRAN__240805031902.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy |
|
Text (Naskah Publikasi)
T1_1700013164_NASKAH_PUBLIKASI__240805031902.pdf Download (479kB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan menguji hubungan antara pola asuh orang tua dengan kecerdasan emosi Populasi pada penelitian ini adalah siswa kelas 10 SMA Negeri 7 Yogyakarta. Metode pengumpulan data menggunakan skala yaitu skala pola asuh dan kecerdasan emosi. Metode analisis data menggunakan analisis regresi berganda, dengan bantuan program SPSS 16. Pada penelitian ini diperoleh hasil sebagai berikut, hasil hipotesis mayor memiliki koefisien R = 0.492 dengan p = 0.001 (p<0,01) sehingga hipotesis mayor diterima, artinya ada hubungan antara pola asuh orang tua dan kecerdasan emosi. Hasil hipotesis minor pertama memiliki koefisien korelasi (rxy) sebesar 0.313 dengan p = 0,006 (p<0,01), sehingga hipotesis minor pertama diterima, artinya ada hubungan positif dan sangat signifikan antara pola asuh otoriter dengan kecerdasan emosi. Hasil hipotesis minor kedua memiliki koefisien korelasi (rxy) sebesar 0,441 dengan p = 0,000 (p<0,01), sehingga hipotesis minor kedua diterima, artinya hubungan positif dan sangat signifikan antara pola asuh premisif dengan kecerdasan emosi. Hasil hipotesis minor ketiga memiliki koefisien korelasi (rxy) sebesar 0.269 dengan p = 0,016 (p<0,01), sehingga hipotesis minor kedua diterima, artinya hubungan positif dan sangat signifikan antara pola asuh demokrasi dengan kecerdasan emos.i
Pada penelitian ini dapat disimpulkan bahwa variabel pola asuh secara bersamaan memberikan kontirbusi sebesar 24.17% terhadapat kecerdasan emosi. Variabel pola asuh otoriter memberikan kontribusi sebesar 4.78% sedangkan variabel pola asuh premisif memberikan kontribusi sebesar 16.44%, dan pola asuh demokratis memberikan kontribusi sebesar 2.95% maka variabel pola asuh premisif lebih dominan dalam memberikan kontribusi terhadap kecerdasan emosi.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Keyword: | Kecerdasan emosi, pola asuh otoriter, pola asuh premisif, pola asuh demokrasi |
Subjects: | L Education > L Education (General) L Education > LB Theory and practice of education |
Divisi / Prodi: | Faculty of Psychology (Fakultas Psikologi) > S1-Psychology (S1-Psikologi) |
Depositing User: | userperpus2 userperpus2 |
Date Deposited: | 30 Sep 2024 01:41 |
Last Modified: | 30 Sep 2024 01:41 |
URI: | http://eprints.uad.ac.id/id/eprint/75575 |
Actions (login required)
View Item |